Teras Parlemen yang dibalut dengan Jagongan yang diadakan di Halaman Gedung DPRD Kab. Pasuruan yan dihadiri oleh mahasiswa, akademisi, LSM, Nelayan, Petani, buruh yang kurang lebih dihadiri oleh 200 orang terbuka untuk umum dengan tema "Karena Janji Harus Dipenuhi" sebagai evaluasi kinerja di DPRD Kab. Pasuruan untuk yang lebih baik lagi kedepannya senin(23/12/2019)
Disampaikan oleh Ketua DPRD kab. Pasuruan sebagai pembukaan jagongan rakyat " bahwasannya hampir 70% anggota DPRD kab. Pasuruan diduduki oleh incomben yang dijabat oleh rata-rata 3 hingga 4 periode, diadakannya teras parlemen ini untuk evaluasi kedepannya" Ujarnya.
"Sebagai bahan evaluasi kedepannya yang ada di tahun ini terutama permasalahan cakades, limbah di desa bujeng akan di aplikasikan oleh sebuah aplikasi pengaduan agar masyarakat dapat memberikan masukan-masukan kepada DPRD sebagai pengawasan agar masyarakat tidak ke DPRD ujug-ujug demo" imbuh Andri wakil ketua DPRD Kab. Pasuruan.
Keoptimisan Anggota Dewan untuk tahun 2020 agar lebih baik terutama pada komisi 4 yang menyangkut hajat hidup orang banyak terutama pada pendidikan yang akan meningkatkan 400% gaji sukwan yang berawal dari 175rb menjadi 400rb, dan juga berharap untuk angka stunting di lingkungan kab. Pasuruan bisa menurun dengan anggaran DAK hampir 750 juta.
Dan dengan adanya peningkatan UMK kab. Pasuruan ternyata investasi sektor asing turun dan 4 perusahaan asing di kab. Pasuruan terpaksa hengkang dan meningkatnya peningkatan Investasi sektor lokal.
Harapan dari kegiatan ini dapat di follow up kedepannya agar bisa dilakukan tiap dapil-dapil yang ada di kab. Pasuruan agar dapat mengayomi semua aspirasi warga masyarakat yang ada di kab. Pasuruan. Ujar komisi 2 DPRD Kab. Pasuruan.(WUL/Red)
Post A Comment: