"Bantuan ini merupakan bantuan dari ibu-ibu Dharma Wanita Cabang Dinas Pendidikan se Jawa Timur, Alhamdulilah kita bisa mengumpulkan sebesar Rp. 195.725.000," tegas Ketua Dharma Wanita Persatuan Dinas Pendidikan Jatim Ibu Astrid Wahid Wahyudi, Rabu (22/4).
Bantuan tersebut berupa 2.000 APD dan 250 paket sembako. Setiap paket sembako berisi 5 kg beras, 1 kardus mie instans, 1 kaleng sarden, 1 pak white coffee senilai Rp200.000/paket.
Sedangkan bantuan APD disalurkan ke RS Paru Surabaya sebanyak 600 APD, 380 APD ke RS Karsa Husada Batu, 340 APD ke RS M. Noer Pamekasan, 340 RS Paru Jember dan 340 APD ke RS Dungus Madiun. Adapun 250 paket sembako disalurkan ke masyarakat terdampak covid-19.
Bantuan itu diserahkan melalui Ketua Gugus Satuan Tugas Covid-19 di Gedung Negara Grahadi Surabaya. Pendistribusian sembako oleh organisasi perangkat daerah atau dinas yang ditunjuk oleh Gubernur Khofifah Indar Parawansa.
Untuk bantuan APD akan didistribusikan oleh DPW Dinas Pendidikan Jatim ke rumah sakit yang ditunjuk oleh Dinas Kesehatan Prov Jatim.
Kegiatan peduli penanganan covid-19 ini sesuai arahan Penasihat DWP Dinas Pendidikan Prov Jatim Dr. Ir. Wahid Wahyudi MT, bahwa bantuan peduli wabah covid-19 harus dalam bentuk non-tunai atau barang.
"Bantuan paket sembako dan APD sampai saat ini sudah siap untuk dikirim. Dari sedikit bantuan ini kami serahkan ke Ibu Gubernur Khofifah Indar Parawansa untuk disalurkan kepada yang membutuhkan," tuturnya.
Penyerahan bantuan pada Rabu (22/4) di Gedung Negara Grahadi Surabaya oleh Ketua Dharma Wanita Persatuan Dinas Pendidikan Ibu Astrid Wahid Wahyudi. Hadir dalam kegiatan itu, Ketua DPW Cabang Dindik Wilayah Sidoarjo-Surabaya, Gresik dan Blitar.
Selanjutnya, pada Kamis (23/4) dan Jumat (24/4), penyaluran bantuan APD ke sejumlah rumah sakit lainnya.(wul)
Post A Comment: