PASURUAN.suarakpkcyber.com - Dengan adanya pencegahan dan persebaran pandemi Covid-19. Kepala Rutan Bangil memberikan kretivitas bagi warga Binaan terutama di Rutan Bangil Kecamatan Bangil Kabupaten Pasuruan. Jumat (17/04/2020).
Dengan adanya pandemi Covid-19, Kepala Rutan Bangil memberikan kreativitas kepada warga binaan Rutan Bangil dalam pembuatan masker terutama di Rutan Bangil Kecamatan Bangil Kabupaten Pasuruan.
Kepala Rutan Bangil, Tristiantoro Adi Wibowo mengatakan, Kreativitas dalam pembuatan masker ini diberikan kepada warga binaan Rutan Bangil sendiri, karena mereka juga ingin memiliki kegiatan tersebut, mereka dilatih untuk berkreativitas pembuatan masker. Dan juga mengingat pentingnya dalam pencegahan dan persebaran pandemi Covid-19 serta dalam kelangkaan untuk masker.
Kepala Rutan Bangil, Tristiantoro Adi Wibowo menjelaskan, dalam kreativitas pembuatan masker, dilakukan oleh beberapa orang dari warga binaan sendiri yang dengan senang hati bersedia melakukan pembuatan masker tersebut, guna dalam pencegahan dan persebaran pandemi Covid-19 tersebut.
"Dalam kreativitas pembuatan masker yang dibuat dari beberapa orang warga binaan Rutan Bangil ini, nantinya akan Kami berikan kepada warga binaan sendiri dan juga petugas rutan," Kata Kepala Rutan Bangil, Tristiantoro Adi Wibowo.
"Meskipun memakai alat pembuatan masker (mesin jahit) apa adanya, tapi dengan kreativitas yang Kami berikan kepada warga binaan di Rutan Bangil, hasilnya Kami bisa membuat maskernya," Lanjutnya.
"Sempat terkendala juga dengan alat pembuatan masker (mesin jahit) karena tidak bisa digunakan, tapi dengan adanya dari salah satu warga binaan sendiri yang bisa memperbaiki alat (mesin jahit) tersebut. Akhirnya bisa dipergunakan kembali untuk kreativitas dalam pembuatan masker ini." Terang Kepala Rutan Bangil, Tristiantoro Adi Wibowo.
"Ada 5 orang warga Binaan yang sudah Kami latih cara menjahit pembuatan masker ini, mereka bisa membuat masker hampir dalam satu minggu kurang lebih bisa menghasilkan 400 masker dan memenuhi sesuai WHO," Tambahnya.
"Kami sempat tekendala juga dari bahan bakunya dalam pembuatan masker ini, karena harus didatangkan dari Surabaya, bahan baku masker yang di produksi tersebut terbuat dari bahan kain spunbun dengan 4 lapisan. Ini dilakukan setelah adanya anjuran dari organisasi kesehatan dunia (WHO) supaya masyarakat selalu menggunakan masker saat beraktivitas di luar rumahnya." Pungkas Kepala Rutan Bangil, Tristiantoro Adi Wibowo.
Disamping dalam memberikan kreativitas untuk pembuatan masker kepada warga binaan Rutan Bangil. Kepala Rutan Bangil, Tristiantoro Adi Wibowo juga memenuhi permintaan banyak warga binaan pemasyarakatan (WBP) untuk pembuatan masker yang sesuai WHO guna dalam pencegahan dan persebaran pademi Covid-19 tersebut.(LW)
Navigation
Post A Comment: