Hal tersebut disampaikan Dansatgas Pamtas RI-PNG Yonif 713/ST Letkol Inf Dony Gredinand, S.H., M.Tr.Han., M.I.Pol, dalam keterangan tertulisnya di Jayapura, Papua, Senin (22/6/2020).
Dikatakannya, Distrik Arso Timur ini menjadi sasaran pemberian sembako oleh Satgas dikarenakan tempat ini jarang mendapatkan bantuan oleh karena wilayahnya jauh.
“Selain jarak tempuh 3 sampai 4 jam perjalanan darat dengan menggunakan kendaraaan, juga kita harus melewati sebagian jalan-jalan yang belum diaspal,” kata Dony.
Dijelaskan Dansatgas, ada 90 paket sembako yang dibagikan dengan sasaran tokoh masyarakat, tokoh agama, tokoh adat dan masyarakat di delapan tempat.
“Ada delapan tempat, antara lain Kampung Ujung Karang, Yetti, RT 3, Kibay, Kampung Pitewi, Kriko, Skofro Lama masing-masing mendapatkan 10 paket sembako. Sedangkan satu kampung lagi yaitu Kampung Amyu mendapatkan 20 paket sembako,” ucap Dony.
“Setiap paketnya berisikan beras, gula, dan minyak goreng. Semoga dapat membantu masyarakat memenuhi kebutuhan pokoknya, terlebih saat kondisi pandemi Covid-19 seperti saat ini,” lanjutnya.
Pemberian paket sembako yang dilakukan oleh dua perwira Satgas Lettu Inf Megantara sebagai Danki B dan Lettu Inf HRY Sitorus sebagai Danki D ini, mendapatkan apresiasi dari masyarakat salah satunya adalah Yakob Kamar (55) yang juga Ondo Afi Kampung Amyu.
“Kami di sini sudah lama tidak mendapatkan bantuan. Bersyukur Bapak tentara datang dan memberikan kami sembako, yang saat pandemi ini sangat kami butuhkan,” kata Yakob.
“Sangat membantu sekali, karena adanya Covid-19 sebagian masyarakat takut ke kota untuk belanja, sekali lagi kami bersyukur dan berterima kasih,” pungkasnya. (Z/Dispenad)
#TNIADMengabdiDanMembangunBersamaRakyat
Post A Comment:
0 comments: