PASURUAN,suarakpkcyber.com- Kapolres Pasuruan Jawa Timur, AKBP Rofiq Ripto Himawan,S.I.K,SH,MH memimpin, Apel Gelar Pasukan Operasi Patuh Semeru 2020 bertempat di Lapangan Mapolres Pasuruan, Kamis (23/07/2020).
Hadir dalam kegiatan tersebut, Waka Polres pasuruan Kompol Muhammad Harris,SH para PJU, dan anggota Polres Pasuruan,Pol-pp,Banser,dishub,PMK dan jajaran satgas covid-19 kabupaten pasuruan
Pelaksanaan Operasi Patuh yang akan digelar selama 14 hari mulai tanggal 23 Juli sampai 5 Agustus 2020 berbeda dengan pelaksanaan pada tahun-tahun sebelumnya.
Disamping ada moment kegiatan masyarakat yaitu perayaan Idul Adha 144 H, juga sekarang masa pandemi Covid-19 pada saat adaptasi kebiasaan baru.
Sehingga secara tehnis di lapangan, berdasarkan kebijakan Kasatwil yang disesuaikan dengan kerawanan daerah masing-masing.
Dalam arahanya Kapolres Pasuruan AKBP. Rofiq Ripto Himawan,S.I.K,SH,MH membacakan amanat Kapolda Jawa Timur Dr. Mohammad Fadil Imran, M.Si, bahwa kegiatan Operasi Patuh Semeru 2020 kita fokuskan pada kegiatan preemtif dan preventif, dan tentu saja penerapannya lebih menitik beratkan pada penerapan protokol kesehatan bagi masyarakat yang berkendara di jalan.
Walaupun fokus terhadap pengawasan penerapan protokol kesehatan namun secara selektif prioritas apabila ada pelanggaran lalu lintas yang berpotensi terhadap kecelakaan lalu lintas maka akan dilakukan penindakan berupa tilang.
Untuk itu diharapkan dengan adanya operasi ini masyarakat bisa lebih sadar dan patuh berlalu lintas serta tetap mematuhi protokol kesehatan yang berlaku seperti disiplin dalam pemakaian masker saat berkendara, mobil angkutan umum dan pribadi berpenumpang tidak melebihi 50 persen, serta senantiasa menerapkan sosial distancing dan physical distancing saat berkendara maupun bepergian sehingga penyebaran Covid-19 dapat diminimalisir.
“Pada pelaksanaan Operasi Patuh Semeru 2020 kali ini diharapkan akan dapat mendorong tercapainya tujuan operasi, yaitu terciptanya situasi lalu lintas yang aman, tertib dan lancar pada lokasi rawan kecelakaan lalu lintas, pelanggaran, dan kemacetan. Meningkatnya ketertiban dan kepatuhan serta disiplin masyarakat dalam berlalu lintas dan berkurangnya tempat penyebaran Covid-19," pungkasnya (hary u)
Post A Comment:
0 comments: