Kios Pom mini dan Ruko tersebut milik Choirul Anam (50 thn) , seorang wiraswasta asal Desa Ngujung Kecamatan Gondang.
Selain Pom mini dan ruko , BBM 500 Liter , Oli Dagangan , Diesel dan Uang tunai senilai Rp. 45.000.000,- di laporkan juga ikut ludes terbakar api.
Penyebab Kebakaran Ruko dengan ukuran 6M X 8M di duga berasal dari konsleting listrik pada alat pengisi atau penyedot BBM (Rotak).
Peristiwa naas itu berawal saat Choirul Anam memasukan alat pengisi atau penyedot BBM (Rotak) yang terhubung dengan mesin pom mini kedalam drum kecil yang berisi BBM.
Apesnya , terjadi konsleting listrik pada saat Rotak tersebut dinyalakan tiba-tiba ada percikan api dan keluar api yang semakin membesar sehingga membakar kios pertamini serta ruko milik korban yang berada didekat kios Pertamini tersebut.
Kejadian tersebut sontak membuat warga sekitarnya panik , beruntung api dapat dipadamkan oleh PMK Nganjuk sebelum menjalar ke pemukiman penduduk sekitarnya.
Menurut Kasubbag Humas Polres Nganjuk , Iptu Roni Yunimantara , Penyebab kebakaran diduga berasal dari konsleting listrik pada alat pengisi atau penyedot BBM , kemudian dilaporkan ke Polsek Gondang sekitar jam 12.40 WIB oleh Warno (53 thn) perangkat desa setempat.
"Diduga sumber api berasal dari konsleting listrik pada alat pengisi atau penyedot BBM dan dilaporkan ke Polsek Gondang sekitar jam 12.40 WIB oleh perangkat desanya" Ujarnya.
Sementara itu , Kasat Pol PP Drs. Abdul Wakid,MM menambahkan , PMK Nganjuk menerjunkan 4 unit damkar dengan 18 personil untuk memadamkam kebakaran tersebut.
"Empat Unit Damkar 02,03,04,05 di turunkan dengan 18 personil di bantu Anggota Polsek dan Koramil Gondang" kata Wakid.
Tidak ada korban jiwa dalam peristiwa tersebut , namun kerugian marerial di perkirakan mencapai Rp. 219.000.000,- (Dua ratus Sembilan belas juta rupiah). (john)
Post A Comment:
0 comments: