Ket foto : Guntur Wahono Anggota DPRD Provinsi Jawa Timur dari Fraksi PDIP, bermasker hitam, saat memberikan arahan kepada pengurus DPC PDIP Kota Blitar, Senin (14/9/2020) tadi malam. Foto: istimewa
BLITAR,suarakpkcyber.com- Menjawab isu-isu miring yang berkembang terkait rekomendasi untuk pasangan Santoso-Tjutjuk pada Pilkada serentak 2020, Dewan Pimpinan Cabang (DPC) PDI-Perjuanngan Kota Blitar menggelar rapat kerja cabang khusus (Rakercabsus) pada Senin (15/9/2020) malam di aula rumah makan bu mamik, Kota Blitar.
"Dan hal ini perlu dilakukan. Karena dalam rangka mensolitkan struktural partai mulai DPC, PAC sampai Anak Ranting (AR). Sehingga, didalam pertarungan Pilkada 9 Desember 2020 mendatang, seluruh kader harus memenangkan pasangan yang mendapat rekomendasi langsung dari ketua umum (Ketum) Ibu Megawati. yakni, Santoso-Tjutjuk," tegas Guntur Wahono, anggota DPRD Provinsi Jawa Timur dari Fraksi PDIP, yang juga ikut hadir di acara itu, kepada awak media Suarakpkcyber.com, usai acara.
Selain itu, Kata Guntur, kegiatan ini adalah sebuah langkah penekanan yang diintruksikan oleh Dewan Pimpinan Daerah (DPD) PDI-Perjuangan Jatim kepada DPC Kota Blitar, bahwa rekomendasi itu harus diperjuangankan dan di menangkan.
"Kami dan ibu Irma, atas nama anggota fraksi PDIP Jatim, diperintahkan DPD partai untuk memberikan dukungan, support dan motifasi kepada struktural agar partai ini kerja maksimal. Karena, bagaimanapun rekomendasi itu harus dikerjakan secara maksimal dan harus berhasil," tandasnya.
Disinggung bahwa kegiatan ini adalah dalam rangka menjawab isu-isu terpecahnya di tubuh struktural DPC Kota Blitar itu sendiri, Mas Guntur (panggilan akrab Guntur Wahono) menjawab hal itu sudah biasa dalam percaturan politik.
"Yang jelas rekomendasi partai sudah bertekad bulat dan harus kita perjuangankan sampai titik darah pengahabisan, untuk memenangkan calon yang mendapat rekomendasi dari Dewan Pimpinan Pusat (DPP) PDIP itu untuk menang di 9 Desember 2020 mendatang," pungkas Guntur.(SA).
Post A Comment:
0 comments: