PASURUAN.suarakpkcyber.com - Rumah Sakit Umum Daerah Bangil terus berupaya membuat inovasi-inovasi terkini di bidang teknologi modern. Contohnya instalasi farmasi yang saat ini tengah memberikan edukasi, agar pasien yang berobat di RSUD Bangil selalu patuh minum obat, Kamis (18/11/2021).
Kepatuhan minum obat berperan penting dalam keberhasilan pengobatan. Seperti halnya pasien penyakit kronis yaitu pasien yang diwajibkan minum obat dalam waktu yang lama seperti pasien darah tinggi, diabetes, tuberkolosis, atau HIV aids.
Ketidakpatuhan minum obat dapat menyebabkan penyakit bertambah parah, penyakit kambuh lagi atau kegagalan terapi pengobatan. Salah satu cara untuk meningkatkan kepatuhan minum obat adalah dengan aplikasi "alarm pengingat minum obat" di handphone.
Pasien dapat memasang aplikasi alarm pengingat minum obat di handphone, agar jadwal minum obat tidak terlupa atau terlewati. Sehingga keberhasilan terapi obat dengan optimal. Untung memasang aplikasi alarm pengingat minum obat cukup mudah, hanya scan barcode yang sudah disediakan ataupun dengan cara mendownload "aplikasi alarm pengingat minum obat" di play store.
Usai mendownload langsung saja buka aplikasi pada halaman utama klik edit alarm, lalu klik tombol tambah alarm untuk membuat alarm minum obat. Kemudian muncul halaman yang berisi nama obat, berakhir pada tanggal dan jadwal minum.
Pada kolom nama obat bisa diisi nama obat yang mau diminum, misalnya Paracetamol. Selanjutnya isi tanggal terakhir obat dengan klik icon kalender. Misal anda mendapatkan obat pada 17 November 2021 dan berlaku hanya 1 Minggu, maka isikan tanggal berakhir obat pada 23 November 2021.
Kemudian isikan jadwal minum obat dengan klik icon plus lalu ketikan jam minum obat sesuai yang tertera pada etiket obat, misal sarapan pagi pukul 06.30 maka jadwal minum obat anda pukul 06.00.
Jika semuanya sudah sesuai maka klik simpan dan secara otomatis aplikasi alarm pengingat minum obat akan bekerja. RSUD Bangil Peduli Dan Berkualitas Dalam Pelayanan, pungkasnya (Adv/usj)
Post A Comment:
0 comments: