Gelar Press Release Akhir Tahun 2021, Polres Pasuruan Ungkap Kenaikan Kasus

PASURUAN.suarakpkcyber.com - Di penghujung Tahun 2021, Polres Pasuruan menggelar kegiatan press release akhir tahun 2021 yang dilaksanakan di gedung Mapolres Pasuruan lantai 2 pukul 11.00 WIB, Jum'at (31/12/2021).

Dalam press release, Kapolres Pasuruan AKBP Erick Frendriz, S.I.K, M.Si didampingi Kasat Reskrim, Kasat Lantas, Kabag Ops, dan Kasat Narkoba Polres Pasuruan, membeberkan beberapa penangkapan kasus yang berhasil diringkus Polres Pasuruan bersama jajarannya yang mengalami banyak peningkatan dibandingkan dengan tahun 2020.

Di tahun 2021 terdapat 598 kasus sedangkan 306 kasus di tahun 2020, terbukti melambung tinggi angka kasus yang di ungkap Polres Pasuruan. Peningkatan kasus terjadi karena banyaknya mobilitas masyarakat di tahun 2021.

Pada tahun 2020 mobilitas masyarakat sedikit dikarenakan adanya virus covid-19 yang memberlakukan masyarakat untuk tidak keluar rumah, dan adanya (WFH) Work From Home.

Sedangkan di tahun 2021 sudah banyak mobilitas masyarakat dikarenakan banyaknya masyarakat yang sudah mengikuti vaksinasi dan melakukan aktivitas di luar rumah dengan tetap menerapkan protokol kesehatan.

"Dalam kurun waktu setahun, kasus kejahatan kriminalitas melambung tinggi hingga 65%" ujar Kapolres Pasuruan AKBP Erick Frendriz S.I.K, M.Si.

"Terlebih kasus narkoba, di tahun 2021 Satreskoba Polres Pasuruan berhasil ungkap kasus sabu-sabu dengan berat 2kg dan beberapa pil ekstasi yang meliputi pil koplo dan lainnya sebanyak 1.000 butir." Imbuhnya

Dengan kenaikan mobilitas masyarakat, kasus kecelakaan di Kabupaten Pasuruan selama setahun terdapat 819 kasus dengan korban yang meninggal dunia sebanyak 221 jiwa usia produktif, yakni 25 tahun sampai 45 tahun. Dalam hal ini adanya kelonjakan kasus kecelakaan dari tahun sebelumnya.

Ditempat yang sama Kapolres Pasuruan AKBP Erick Frendriz, S.I.K, M.Si juga memperjelas banyaknya kasus kriminalitas dan penyalahgunaan narkoba banyak terjadi di Kecamatan Gempol, Beji, Pandaan, dan yang paling banyak di Kecamatan Prigen.

Menurutnya, mengapa kecamatan Prigen mendominasi angka kasus kriminalitas dan penyalahgunaan narkoba, karena di Prigen merupakan tempat wisata, villa, dan hotel. Sehingga banyak terjadi proses transaksi di tempat tersebut.

"Di tahun 2022 diharapkan seluruh anggota Polres Pasuruan lebih giat lagi untuk melaksanakan kegiatan rutin patroli di beberapa tempat tersebut baik siang maupun malam" tegasnya.

Untuk mencegah angka kecelakaan, Kapolres Pasuruan berharap anggota Satlantas lebih giat lagi dalam mengatur arus lalu lintas agar tidak menimbulkan kemacetan dan kecelakaan.

Senada, Kapolres Pasuruan juga berharap untuk anggota Satreskobanarkoba agar bisa mengusut peredaran narkoba sampai ke akar-akarnya, pungkasnya (Usj)