PASURUAN,suarakpkcyber.com-Pada Senin sore tanggal 31 januari 2022 Sekitar pukul 16.05 Wib telah terjadi Hujan ringan disertai Angin Puting beliung yang mengakibatkan beberapa pohon tumbang dan atap (Genteng) rumah warga rusak dan berjatuhan. Kejadian ini menimpa warga Dusun Rembang Desa Wotgalih Kec. Nguling Kabupaten Pasuruan.
Akibat kejadian tersebut puluhan rumah warga rusak terutama bagian atap rumah yang terjatuh akibat di terpa angin puting beliung karena tak kuat untuk menahan kencangnya angin. Beruntung tidak ada korban jiwa.
Tiga Pilar Kecamatan Nguling bersama masyarakat Desa Wotgalih mengadakan kerja bakti untuk membantu meringankan beban warga yang rumahnya terdampak bencana tersebut. Selasa(01/02/22)
Karya Bakti ini juga di hadiri oleh H. Rohman, Mpd (Camat Nguling), Kapten Arh Iswanto (Danramil 0819/06 Nguling), AKP Zudianto, SH (Kapolsek Nguling) dan Kepala Desa Wotgalih beserta perangkat Desa. Puluhan personil dari Koramil, Polsek, Kecamatan, Satpol PP, Perangkat Desa dan Warga Desa Wotgalih di terjunkan untuk membantu memperbaiki rumah warga yang terdampak angin puting beliung.
Danramil 0819/06 Nguling Kapten Arh Iswanto mengatakan “Kemarin sore telah terjadi angin puting beliung yang mengakibatkan puluhan rumah warga mengalami kerusakan terutama pada atap rumah. Karena kejadian ini kami bersama anggota Koramil, Polsek dan kecamatan langsung mendatangi TKP untuk melakukan pendataan dan identivikasi serta membantu masyarakat yang terdampak bencana,” kata Iswanto.
“Pada hari ini kami beserta Tiga Pilar Kecamatan Nguling Melaksanakan kerja bakti untuk membantu memperbaiki rumah warga yang terdampak bencana angin puting beliung, semoga apa yang kami berikan bisa sedikit mengurangi beban masyarakat terutama masyarakat yang terdampak bencana,” Pungkas Danramil.
Sementara Bpk. Badrus Saleh Warga Dusun Kembang Desa Wotgalih yang rumahnya terdampak sangat berterima kasih atas bantuan tenaga maupun moril yang telah di berikan oleh koramil maupun polsek yang telah membantu memperbaiki rumah warga. (Usj)
Post A Comment:
0 comments: