JAKARTA,suarakpkcyber.com– Musyawarah Nasional (Munas) Lumbung Informasi Rakyat (LIRA) di Batam mengantarkan Andi Syafrani, SHI, MCCL, CLA, CM, SHEELL terpilih menjadi Presiden LIRA yang baru menggantikan Ollies Datau.
Rencananya, kepengurusan LIRA masa bakti 2022-2027 akan dikukuhkan oleh Dewan Pertimbangan Presiden LIRA setelah Harii Raya Idul Fitri 2022. Diketahui LIRA sebagai Lembaga Swadaya Masyarakat menggunakan struktur shadow of government dengan struktur hingga ke tingkat Desa/Kelurahan.
Lalu siapakah Andi Syafrani, SHI, MCCL, CLA, CM, SHEELL. simak sepak terjang Andi Syafrani, seperti yang telah dirangkum jaringan MIO INDONESIA.
Andi Syafrani, SHI, MCCL, CLA, CM, SHEELL, lahir di Pontianak, 25 November 1978 , merupakan seorang pengacara dan dosen di State Islamic University Syarif Hidayatullah Jakarta.
Menyelesaikan Pendidikan formalnya di Fakultas Syari’ah dan Hukum Universitas Islam Negeri Syarif Hidayatullah, Jakarta (2002), namun sempat mengenyam pendidikan di Fakultas Hukum Univesitas Muhammadiyah, Jakarta (1999). Menyelesaikan studi Master di Victoria University, Melbourne, Australia (2008). Beberapa Pendidikan non formal yang sempat dilalui, Pendidikan Certified Tax Lawyer (PKPPI), Jimly School (2021), Pendidikan Arbiter Syariah, Basyarnas MUI (2021), Pendidikan Kurator dan Pengurus, Asosiasi Kurator & Pengurus Indonesia (AKPI) (2020), Certified Mediator Trainer, Mahkamah Agung (2018), Certified Mediator and Syariah Mediator, APSI-PSP UGM (2017), Certified Legal Auditor, Jimly School (2015), Ma’had Mambaul Hikam, Jatirejo Barat, Diwek, Jombang, Jawa Timur (1993-1996), Pondok Pesantren Assalam, Pontianak, Kalimantan Barat (1990-1993).
Saat ini Pendiri dan Direktur Utama Andi Syafrani & CO Law Office, juga mengemban tugas sebagai dosen di State Islamic University Syarif Hidayatullah Jakarta.
Mengawali karir sebagai Managing Partner, GIA & Partner Law Firm dan ZIA & Partners Law Firm (2010-2020). Group Head Consultant, Uvolution Indonesia (2011), Strategist, Akon Indonesia (2010). Strategist and Legal Analyst, Charta Politika Indonesia (2008-2009). Political and Strategic Consultant, Fox Indonesia (2008). Pusat Studi Konstitusi, Hukum dan HAM (PUSKUMHAM), UIN Syarif Hidayahtullah, Jakarta. Peneliti Indonesia Institute for Civil Sociiety (INCIS), Tangerang, Banten. PPIM IAIN Syarif Hidayahtullah, Jakarta. Lembaga Survei Indonesia , Jawa Barat, dan Peneliti Lembaga UIN Syarif Hidayahtullah, Jakarta.
Tidak hanya menjadi pengacara, Andi juga dikenal aktif berorganisasi, beberapa jabatan pernah diembannya, Sekretaris Jenderal Asosiasi Pengacara Syariah Indonesia (APSI), Wakil Ketua Dewan Pembina DPP Ikatan Dosen Bukan PNS, Anggota Badan Arbritrase Syariah Nasional MUI Pusat, Dewan Pakar Pusat Studi Konstitusi dan Legislasi Nasional Fakkultas Syariah dan Hukum UIN Syarif Hidayatullah Jakarta, Ketua Umum Ikatan Alumni dan Santri Pondok Pesantren Mambaul Hikam, Ketua Presedium Barisan Advokasi Persatuan Dosen RI, Anggota Komisi Hukum dan Perundang-undangan MUI Provinsi DKI, Wakil Ketua LDNU, Menteri Bidang Hukum dan Keamanan dan Wakil Presiden LIRA dan kini terpilih sebagai Presiden LIRA 2022-2027
Sebagai pengacara, Andi kerap malang melintang di Mahkamah Konstitusi. Beberapa sengketa pemilihan Kepala Daerah pernah ditanganinya. Dari track recordnya cukup banyak yang berhasil dimenangkan dalam persidangan. Banyaknya sengketa Pilkada yang dimenangkan olehnya, maka patutlah sosok muda ini dikenal sebagai pengacara yang melegenda di Mahkamah Konstitusi.
Bicara Pilpres 2019, tentunya kita masih ingat saat sengketa hasil pemilu antara pasangan Jokowi-Ma’ruf Amin melawan Prabowo Subianto-Sandiago Uno. Sengketa ke dua capres masuk dalam sidang Mahkamah Konstitusi. Saat itu Andi bersama 33 pengacara ditunjuk sebagai kuasa hukum calon presiden Jokowi-Ma’ruf Amin. Hasilnya Mahkamah Konstitusi memenangkan pasangan Jokowi – Ma’ruf Amin.
Berkat kepiawaiannya menyampaikan visi dan misi LIRA membuat terkesima peserta Munas LIRA yang hadir. Anak Pontianak yang selalu tampil dengan senyum khasnya, akhirnya terpilih secara demokratis. Munas III LIRA di Batam, Kepulauan Riau telah usai, kecerdasan dan pengalamannya sebagai aktivis kini dinantikan membawa perubahan besar bagi LIRA menuju sebuah organisasi modern. “Nil volentibus arduum”, tidak ada sesuatu yang sulit bagi mereka yang memiliki keinginan.(tim)
Post A Comment:
0 comments: