Kalapas Narkotika Gunung Sindur Hadiri Rakernispas : Siap Wujudkan Pemasyarakatan Pasti Dan Berakhlak

BOGOR, suarakpkcyber. com– Kepala Lapas Narkotika Kelas IIA Gunung Sindur, Damari menyampaikan dirinya beserta seluruh Kepala Unit Pelaksana Teknis (UPT) Pemasyarakatan se- Provinsi Jawa Barat (Jabar) baru saja selesai menghadiri agenda Rapat Kerja Teknis Pemasyarakatan (Rakernispas) Tahun 2022.

"Iya, dua hari yang lalu (Senin, 07 Juni sampai dengan Selasa, 08 Juni 2022) kita hadir sebagai peserta dalam Rakernispas Tahun 2022," ujarnya kepada wartawan hari ini, Rabu (09/06).

Dijelaskan, Damari Rakernispas tahun ini mengusung tema "Membangun Karakter Petugas Pemasyarakatan Menuju Masyarakat Pasti dan BerAkhlak Mewujudkan Indonesia Maju (3+1)”.

"Kegiatan yang bertempat di Grand Ballroom El Hotel Royal Bandung itu, dibuka secara langsung oleh Kepala Kantor Wilayah (Kakanwil) Kementerian Hukum dan HAM (Kemenkumham) Jawa Barat, yang didampingi Kepala Divisi Pemasyarakatan (Kadivpas) dan Para Pimpinan Tinggi Pratama Kanwil Kemenkumham Jabar," katanya.

Untuk itu, Damari selaku Kalapas Narkotika Kelas II A Gunung Sindur mengaku siap malaksanakan beberapa point penting yang disampaikan oleh Kemenkumham Jabar, Sudjonggo untuk dijadikan bahan evaluasi kinerja bagi seluruh UPT Pemasyarakatan, yang diantaranya :

1. Lakukan evaluasi terhadap pelaksanaan SATOPS PATNAL melalui Deteksi dini dan INTELIJEN PAS di UPT Pemasyarakatan;

2. Lakukan evaluasi terhadap langkah-langkah pencegahan peredaran narkoba di UPT Pemasyarakatan Jawa Barat;

3. Implementasi SPPN (Sistem Penilaian Pembinaan Narapidana); 

4. Lakukan evaluasi terhadap penanganan overstaying tahanan dan overload Basan Baran pada Rutan dan Rupbasan;

5. Seluruh jajaran agar tetap waspada siaga terhadap kemungkinan terjadinya penyebaran covid - 19, meskipun saat ini secara nasional menunjukkan angka penurunan;

6. Bekerja dan berkinerjalah secara solid, kompak, dan cepat agar capaian target kinerja pemasyarakatan tahun 2022 dapat diselesaikan dengan tuntas dan berkualitas, khususnya di lingkungan Kemenkumham Jawa Barat; 

7. Lakukan segera perubahan besar dalam reformasi birokrasi yang nyata tanpa banyak kata melalui peningkatan pelayanan yang prima bagi masyarakat; dan

8. Mendorong seluruh Petugas UPT untuk mewujudkan pembangunan zona integritas di UPT Pemasyarakatannya sebagai ajang pembuktian bagi pribadi-pribadi pejuang untuk membangun organisasi yang sarat dengan kinerja unggul dan jauh dari penyelewengan. 

"Semoga dengan adanya Rakernispas tahun ini, selain untuk mempererat keakraban kami (Kepala UPT Pemasyarakatan se- Provinsi Jabar) juga diharapkan dapat meningkatkan koordinasi dan konsultasi yang baik dengan Aparat Penegak Hukum (APH) lainnya, yang dapat kita jadikan salah satu bagian Program yang berarti dari hasil sinergitas semua pihak dalam rangka penegakan hukum yang berkeadilan," tutup Kalapas Narkotika Kelas II A Gunung Sindur. (Isna/Romi)