SURABAYA,suarakpkcyber.com-Kasatlantas Polrestabes Surabaya hari ini melaksanakan program pembuatan SIM untuk siswa siswi SMAN 20 Surabaya, pada hari Sabtu 17 September 2022 sekitar jam 08.00 s.d 14.00 WIB.
Dalam kegiatan ini bertujuan kepada siswa siswi yang tidak memiliki SIM agar tidak mengendarai sepeda motor, dengan cara hal seperti itu kami menghimbau kepada siswa siswi SMAN 20 agar mengikuti acara SIM Cak Tejo (cakap tertib jogo Suroboyo) Goes school.
Sebelum melaksanakan kegiatan pembuatan SIM Siswa siswi SMAN 20 Surabaya yang akan melaksanakan pengurusan SIM didata dan diberikan pemahaman terkait safety Reading berupa teori terkait lalu lintas, Selanjutnya Siswa / pemohon mengikuti tes *ujian teori melalui aplikasi “e-Avis Mobile* menggunakan Smartphone, Langkah berikutnya adalah Siswa mendapatkan *Coaching Clinic* dari Instruktur Profesional yg disupport oleh MPM Honda Indonesia dan dilanjutkan dengan melaksanakan *Ujian Praktek* yang diawasi oleh Petugas Polri langsung di tempat praktek lapangan MPM Learning Center Sidoarjo yang berstandar nasional.
Adapun yang datang dengan acara ini adalah Wadir Lantas Polda Jatim, PJU Ditlantas Polda Jatim, Wakapolrestabes Surabaya, Kabagops Polrestabes Surabaya dan juga kepala sekolah SMAN 20 Surabaya.
"Atas dengan acara pembuatan SIM Cak Tejo (cakap tertib suroboyo) Goes school saya menghimbau kepada siswa siswi SMAN 20 Surabaya agar mengikuti acara tersebut demi keselamatan saat mengendarai kendaraan bermotor dan Sebagai generasi milenial dan generasi masa depan harus bisa lebih bijak dalam pergaulan jangan ikut teman yg tidak baik contohnya balapan liar" ujar Kompol Arif Fazlurrahman.
Bagi siswa siswi SMAN 20 yang sudah lulus tes pembuatan SIM harus memenuhi persyaratan yang berupa Pemohon SIM dari Siswa SMAN 20 Surabaya melakukan registrasi data dilanjutkan dengan identifikasi diri, Pemohon melakukan pembayaran PNBP sesuai jenis Sim dan mendapatkan SIM.
"Alhamdulilah acara ini berjalan dengan lancar dan saya sangat berterimakasih kepada kepala sekolah karena bisa bekerja sama untuk melakukan kegiatan pembuatan SIM, alhasil dengan banyaknya siswa yang mengikuti pembuatan SIM ada yang beberapa Siswa yang tidak lolos dengan sebanyak 17 siswa dan siswa yang lolos sebanyak 124 siswa beserta saya memohon kepada siswa yang sudah mendapatkan SIM agar memanfaatkan dengan baik sehingga bisa menjadi contoh pengendara yang baik untuk rekan-rekan yang lain" imbuhnya.(abdslm)
Post A Comment:
0 comments: