NGANJUK, Suarakpkcyber.com,- Bantuan Pemerintah untuk menekan naiknya jumlah stunting melalui Bapanas (Badan Pangan Nasional) pemerintah memberikan bantuan berupa telur dan ayam kepada warga masyarakat sejak bulan Maret 2023.
Data nama penerima bantuan sudah ada dari Bapanas, pihak pos Indonesia hanya sebagai penyalur saja.
Terkait bantuan tersebut yang menyuplai adalah RMI.
Berdasarkan pantau di lapangan ditemukan bahwa telur yang didistribusikan pada tanggal (20/10/2023) kepada masyarakat di wilayah kecamatan Baron dalam keadaan busuk, akan segera di tindak lanjuti.
Saat di temui Camat Baron Nganjuk Gunawan Wibisono di sela kesibukannya di balai desa Mabung (1/11/2023) menguraikan bahwa memang benar warga kami sekitar kurang lebih 30% mengeluh bahwa telur yang di terima dalam bentuk kemasan ada yang rusak, busuk bahkan sampai keluar belatung dan bau tidak sedap.
Namun setelah kami berkoordinasi dengan pihak Pos Indonesia selaku penyalur mendapat tanggapan yang positif yakni pihak pos akan mengganti telur tersebut dengan telur yang baru.
" Telur busuk akan di ganti oleh pihak penyalur seketika itu jika masih ada stok, namun jika tidak ada akan di ganti besoknya dengan cara mencatat nama dan alamat penerima," jelasnya.
Sementara itu Kepala Pos Nganjuk Shabrina Jeanette mengatakan sebelumnya kami minta maaf jika dalam melakukan penyaluran ke masyarakat terdapat beberapa barang yang rusak, pada prinsipnya di sini kami hanya pihak penyalur yang di tunjuk oleh Bapanas untuk pekerja sama menyalurkan bantuan program stunting.
Barang yang datang sebelum kami distribusikan kami sortir terlebih dulu dengan jalan mengambil beberapa sempeling.
"Jika di masyarakat penerima mengalami ada barang (telur) yang rusak/busuk akan kami ganti melalui kantor pos terdekat sebagai penyalur dengan selalu berkoordinasi dengan desa dan kecamatan ," tuturnya.
Sekali lagi masyarakat tidak perlu kwatir telur yang rusak tetap kami ganti.(sr)
Post A Comment:
0 comments: