NGANJUK,Suarakpkcyber.com,- Postingan yang viral di group FB " Ceker (Cerita Kertosono Dan Sekitarnya) telah menghebohkan dunia Maya.
Dalam postingan tersebut bertuliskan " Joni belum mendapatkan pendidikan yang layak di usianya 10 tahun, dia tinggal dengan kakek dan neneknya yang sudah renta, dalam sebuah rumah yang sudah rusak dan ambruk.
Bahkan dalam postingan ini seakan pemerintah kabupaten Nganjuk tidak memberikan hak Joni bocah berumur 10 Th, untuk mengenyam pendidikan yang layak.
Mereka tinggal di Jl. Cemoro Ling. Kujon Manis RT 01, RW 02 Warujayeng Tanjunganom.
Dalam postingan tersebut seakan menyudutkan pemerintah kabupaten Nganjuk yang tidak peduli terhadap warganya.
Padahal menurut Kholik koordinator dari Dinas Sosial saat di hubungi melalui cha WhatsApp (20/1/2024) menjelaskan bahwa Mbah Tukiman dan Marinem ini merupakan pasangan suami istri yang mendapatkan bantuan dari pemerintah yakni tercantum dalam komponen bantuan KPM PKH Lansia, dan masih aktif (cair)
Terkait Joni bocah kecil tersebut sudah pernah mendapat pembinaan dan edukasi dari Dinas tapi Joni sendiri yang belum mau sekolah, selain itu statusnya masih dalam KK orang tuanya yang di Bogor.
" Jadi dugaan kalau pemerintah kabupaten Nganjuk tidak peduli adalah tidak benar, karena kami dari Dinas Sosial sudah memfasilitas dan mengkafernya, " jelasnya
Dengan di Lampiri bahwa keluarga lansia ini masuk data KPM PKH Lansia merupakan bukti bahwa pemerintah kabupaten sangat peduli dengan warga yang tidak mampu.(sr)
Post A Comment:
0 comments: