PASURUAN,suarakpkcyber.com-Memasuki puasa hari kedelapan, Pj Bupati Pasuruan, Andriyanto berkeliling dari kecamatan satu ke kecamatan lainnya dalam Safari Ramadhan 1445 Hijriyah
bagai lokasi pertama dipilihlah Pendopo Kecamatan Bangil. Di sana, Safari Ramadhan tak hanya dihadiri Pj Bupati Andriyanto saja. Ada pula Ketua DPRD Kabupaten Pasuruan, Sudiono Fauzan; Dandim 0819 Pasuruan, Letkol Arh Noor Iskak, Wakapolres Pasuruan, Kompol Hari Aziz hingga Para Kepala OPD, Camat dan undangan lainnya.
Selama Safari Ramadhan, Andriyanto memanfaatkan momen tersebut untuk menyampaikan beberapa hal penting. Diantaranya seputar upaya mempercantik Bangil sebagai Ibukota Kabupaten Pasuruan, Inovasi pelayanan publik, bantuan dana hibah untuk tempat ibadah, hingga antisipasi terhadap potensi bencana hidrometrologi yang masih mengancam hingga kini.
Perihal bagaimana langkah Pemkab Pasuruan dalam mempercantik Bangil sebagai wajah Ibukota, Andriyanto menegaskan bahwa saat ini banyak perusahaan yang melaksanakan program CSR (cooperate social responsibility)-nya dengan membangun taman perusahaan sepanjang Alun-alun Bangil hingga depan Komplek Perkantoran Pemkab Pasuruan.
Belum lagi puringisasi dan pengecatan, pemasangan lampu pohon, rehabilitasi Alun-Alun Bangil yang dianggarkan dari APBD Kabupaten Pasuruan. Itu semua menjadi bagian dari program Bulan Bangil bersolek dan Berseri (B4).
"Anggarannya memang sedikit, maka dari itu kami berharap kontribusi perusahaan melalui program CSR nya, dan gayung bersambut. Sudah banyak perusahaan yang bersedia untuk ikut mempercantik wajah Ibukota Kabupaten Pasuruan," katanya.
Soal inovasi pelayanan Pemkab Pasuruan, Andriyanto menegaskan bahwa semua OPD diminta untuk saling berinovasi, bahkan dilombakan. Tujuannya hanya satu, yakni memberikan layanan publik yang memuaskan, sehingga visi mewujudkan Kabupaten Pasuruan yang maju, penuh dan maslahat, akan terwujudkan.
"Seperti sore ini bisa dilihat ada layanan Ngabuburit bersama Dukcapil. Warga bisa melakukan perekaman KTP elektronik dan mencetaknya. 5 Menit langsung jadi, saya tadi sempat ngobrol dengan salah satu warga. Ini salah satu inovasi, dan saya minta OPD untuk berlomba menciptakan inovasi yang terus berkelanjutan," ungkapnya.
Dalam kesempatan yang sama, Andriyanto juga menyerahkan bantuan dana hibah untuk tempat-tempat ibadah seperti masjid, musholla dan juga pondok pesantren di wilayah Kecamatan Bangil. Besarannya rata-rata Rp 50 juta-Rp 75 juta untuk rehab tempat ibadah, sehingga diharapkan bisa dipergunakan dengan sebaik-baiknya.
"Kalau total sekitar Rp 10 milyar lebih dana hibah kami berikan untuk memperbaiki tempat ibadah yang rusak seperti masjid, musholla, pura maupun juga untuk ponpes di Kabupaten Pasuruan," tegasnya.
Dan yang terakhir, Andriyanto berpesan agar seluruh masyarakat semakin meningkatkan kewaspadaan pada ancaman bencana hidrometrologi yang masih berpotensi terjadi.
"Seperti banjir, tanah longsor, angin puting beliung masih menjadi ancaman yang harus dihadapi. Saya harapkan masyarakat tetap waspada, hati-hati saat hujan deras disertai angin kencang, dan mudah-mudahan Allah SWT melindungi kita semua," harapnya.
Sementara itu, dalam acara yang dikemas selama dua jam tersebut, Andriyanto juga menyerahkan santunan kepada anak yatim di sekitar wilayah Kecamatan Bangil. Di akhir acara, Kiyai Abdul Ghofur dari Rembang menyampaikan tausiah di hadapan para undangan, kemudian dilanjutkan sholat magrib, isya' dan tarawih berjamaah. (Usj)
Post A Comment:
0 comments: