Tag Label

Kepolisian (3683) daerah (918) Pemerintahan (538) Jurnalistik (309) Demontrasi (79) Lintas Opini (66) Desa (61) DPRD (59) RSUD (37) Kebakaran (33) KPU (23) Mahasiswa (11) Iklan (9) DPRD kota pasuruan (5) PDAM (5) Desperindag (4) DPR RI (2)

Diduga Lima Tahun Berdiri, Pabrik Didesa Putren Sukomoro, PBB Masih Atas Nama Petani

Share it:


NGANJUK,Suarakpkcyber.com,- Sebuah Pabrik (CG) yang berdiri sejak 5 (Lima) tahun yang lalu di Desa Putren Kecamatan Sukomoro , Nganjuk ,  diduga PBB (Pajak Bumi dan Bangunan) - P2 yang di bayarkan masih atas nama petani .

Munculnya 5 nama petani dalam SPPT ( Surat Pemberitahuan Pajak Terutang ) tersebut sempat mengejutkan banyak pihak .

Sejak pabrik berdiri di atas tanah pertanian , alih fungsi objek pajak biasanya ada perubaan, dalam pembangunan tanah pertanian (alih fungsi) tersebut harus ada proses pengeringan untuk perubahan status pajak tanah dari tanah pertanian beralih fungsi menjadi  Pabrik. 

Menyoal perihal tersebut , Sekretaris Desa Putren Pipit Lusmianto, mewakili Kades Joko Siswanto menjelaskan bahwa SPPT sampai dengan tahun 2024 ini masih atas nama petani.

"Per hari ini (SPPT) masih atas nama warga, seharusnya sesuai dengan kondisi yang sekarang , dengan adanya perubahan maka dapat meningkatkan PAD Kabupaten Nganjuk, yang secara tidak langsung akan berdampak ke Pemerintah Desa, " jelasnya saat dikonfirmasi di Balai Desa Putren , Jumat (5/7/2024).

Pipit menambahkan bahwa pihak perusahaan datang mengambil SPPT di Balai Desa namun tidak pernah membayarkan pajak melalui desa.

"Ambil SPPT disni (Balai Desa) tapi membayarnya tidak melalu kami , mungkin dibayar sendiri secara online," tambahnya.

Sementara itu pihak Bapenda (Badan Pendapatan Daerah) Nganjuk , melalui Sri Wahyuni , Staff Pendataan mengatakan persoalan pajak dari PT. CG ini menjadi proritas agenda yang harus segera di selesaikan dalam waktu dekat (tahun ini).

" Jadi kami dari Bapenda sangat berterima kasih sekali atas informasi yang di berikan, tentang PT. Global, menjadi prioritas kami untuk kita selesaikan tahun ini, " terangnya.

Bagai bola panas yang bergulir pihak desa menjelaskan seharusnya pemuktahiran data dari Bapenda lebih teliti, karena pajak pertanian ini nominalnya lebih kecil dari pada pajak pabrik.(sr) 

Share it:

daerah

Post A Comment:

0 comments: