Gembira Ria Bersama Laznas Baitul Maal Hidayatullah BMH ULZ Kudus

 

Kudus, suarakpkcyber.com - Banyak cara untuk memuliakan anak yatim, diantaranya dengan mengajak jalan-jalan, rekreasi, wisata, memberi santunan atau yang lainnya.Sabtu 11/1 Pukul 05.00 WIB Rombongan berangkat dari Desa Kedung Dowo Kudus menuju Gunung Pati Semarang, sampai di lokasi pukul 08.30 WIB menggunakan armada bus . Sampai di lokasi Gunung Pati anak-anak langsung kumpul bareng bersama anak anak yatim binaan BMH SE Jawa Tengah, mereka bahagia ceria mendengarkan Kisah kisah Islam bersama Pendongeng Kak Slam. pada saat ini anak-anak dan ibunya yang mengikuti sejumlah kurang lebih 1200 peserta, pendamping dari BMH ULZ Kudus yaitu Sumardiyanto.

"Memuliakan anak yatim memang dianjurkan dan bahkan dijanjikan surga. Karena itu, kita harus menyayangi atau menyantuni anak yatim dimanapun, kapanpun, dan cara paling mudah adalah dengan memberi makan anak yatim serta menyayangi mereka."ujar mas Yanto 

Yatim berasal dari bahasa Arab yang artinya anak yang telah ditinggal mati bapaknya dan belum baligh (dewasa), baik kaya atau miskin, laki-laki maupun perempuan. Selain itu, di Indonesia juga dikenal istilah yatim piatu, yakni seseorang yang tidak lagi memiliki ayah dan ibu. Dalam literatur fiqih klasik tak dikenal istilah piatu, yang ada hanya yatim.

عَنْ سَهْلٍ بْنِ سَعْدٍ قَالَ : قَالَ رَسُولُ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ : ” أَنَا وَكَافِلُ الْيَتِيمِ فِي الْجَنَّةِ هَكَذَا ، وَأَشَارَ بِالسَّبَّابَةِ وَالْوُسْطَى وَفَرَّجَ بَيْنَهُمَا شَيْئًا

Dari Sahl bin Sa’ad r.a berkata: “Rasululloh SAW bersabda: “Saya dan orang yang memelihara anak yatim itu dalam surga seperti ini.” Beliau mengisyaratkan dengan jari telunjuk dan jari tengahnya serta merenggangkan keduanya.”

"Betapa besarnya keutamaan dan pahala orang yang menanggung anak yatim. Orang yang menanggung anak yatim akan menempati kedudukan yang tinggi di surga, dekat dengan kedudukan Rasululloh. Anak yatim sudah tidak punya bapak yang bisa menanggungnya, maka kita sebagai saudara seiman berkewajiban menanggungnya."kata beliau lagi

Arti ‘menanggung anak yatim’ adalah mengurusi dan memperhatikan semua keperluan hidupnya, seperti nafkah (makan dan minum), pakaian, pengasuhan, dan pendidikannya. Rasululloh sangat menyayangi anak yatim. Rasululloh tahu bagaimana susahnya menjadi yatim, karena beliau sejak lahir dalam keadaan yatim.

Ketua BMH ULZ Kudus Jawa Tengah, Eko Kusniyanto menjelaskan tujuan acara.

“Kami ingin memberikan dukungan moral dan material kepada mereka yang membutuhkan,” ujarnya.

“Selain itu, kami ingin menghadirkan momen inspiratif dan kebersamaan.”

Salah satu momen favorit adalah sesi dongeng bersama Kak Slam,dan di lanjutkan dengan santunan bersama. Dongeng bertema “Bakti Anak Yatim kepada Ibunya” disampaikan dengan penuh ekspresi dan humor. Kak Slam berhasil membuat peserta tersenyum, tertawa, dan terharu sekaligus.Semoga niat baik para dermawan dengan terselenggarakannya kegiatan ini mendapat balasan yang terbaik dari Alloh SWT. (Ihw)