PASURUAN,Suarakpkcyber.com,–Kegiatan Karya Wisata yang diselenggarakan SMPN 3 Bangil pada Selasa (15/01/2025) diduga sarat dengan praktek pungutan liar (pungli), Dugaan ini sangat memberatkan wali murid, biasanya yang study tour itu kan siswa yang mau lulus, tapi lain halnya di SMPN 3 ini justru yang baru kelas 7,8 yang mengikuti study tour.
Salah satu wali murid SMPN 3 Bangil, yang namanya minta dirahasiakan, mengatakan kok study tour ini melibatkan anak kelas 7 dan 8 , biasanya kan anak yang mau lulus, study tour ini diwajibkan membayar Rp 350 Ribu Rupiah dengan tujuan Malang. Saya sangat menyayangkan kebijakan tersebut, menurutnya siswa diwajibkan mengikuti kegiatan itu.
engan kondisi perekonomian yang seperti ini kami sebagai orang tua mau tidak mau ya mengikuti kebijakan itu, meskipun sekarang ini morat marit mencari nafkah buat se hari hari saja susah, apalagi di tambah beban untuk biaya anak "ucapnya.
Perlu diketahui bahwa secara hukum pungutan liar dapat dijerat dengan Undang–undang nomor 20 tahun 2001 tentang pemberantasan tindak pidana korupsi khusus nya pasal 12 huruf e dengan ancaman minimal 4 tahun penjara maksimal 20 tahun penjara.(Usj)
Post A Comment:
0 comments: