Tag Label

Kepolisian (3683) daerah (918) Pemerintahan (538) Jurnalistik (309) Demontrasi (79) Lintas Opini (66) Desa (61) DPRD (59) RSUD (37) Kebakaran (33) KPU (23) Mahasiswa (11) Iklan (9) DPRD kota pasuruan (5) PDAM (5) Desperindag (4) DPR RI (2)
Tampilkan postingan dengan label Desperindag. Tampilkan semua postingan

Pemkab Kabupaten Pasuruan melalui Dinas Perindustrian dan Perdagangan Mengadakan Pasar Murah di Desa Randupitu


Pasuruan, suarakpkcyber.com - Kepala Dinas Perindustrian dan Perdagangan Kabupaten Pasuruan (Ka Disperindag) Kabupaten Pasuruan Diana Lukita Rahayu menjelaskan, Pasar murah ini pesertanya dari OPD terkait seperti Disperindag, Dinas koperasi UMKM, Dinas, ketahanan pangan dan pertanian, Dinas Peternakan dan kesehatan Hewan, BPKPD, Dinas perikanan.


Acara ini dilaksanakan di lapangan Desa Randupitu Kamis (15/08/2024), dihadiri oleh Pj Andriyanto dan dibuka oleh Pj Bupati Kabupaten Pasuruan. Dalam sambutan nya PJ menegaskan bahwa Pemkab Pasuruan telah bekerja sama dengan OPD-OPD terkait, untuk mengendalikan inflasi di Kabupaten Pasuruan dan pasar murah ini untuk menjaga agar daya beli masyarakat tetap stabil.




Selain pasar murah Pemkab Kabupaten Pasuruan dalam rangka mengendalikan inflasi melalui monitoring harga sembako melalui SP2KP(Sistem pemantauan pasar kebutuhan pokok) disetiap harinya. Dan saya berterima kasih kepada Bulog yang terus menyediakan beras dengan kemasan  5 kg dan  berkeliling ke 24 kecamatan dan Bank Jatim  dan semua pihak yang bekerjasama dalam mengendalikan inflasi di Kabupaten Pasuruan. ujarnya


Dalam pasar murah ini masyarakat diberikan banyak pilihan dan kemudahan dalam berbelanja barang kebutuhan pokok dan, harganya relatif mudah dari harga pasar pada umumnya. Dan ini sebagai implementasi, pelayanan publik Pemerintah kepada masyarakat pungkasnya (usj) 



LSM LPAPR Mengatakan Audensi Dengan Disperindag Kabupaten Pasuruan Tentang Restribusi Pasar Dan Pedagang Kecil


PASURUAN,suarakpkcybsr.com-Bambang Darma Widjiat Moko Ketua Umum Laskar Pecinta Alam Pasuruan Raya (lPAPR) dan anggota nya mengelar audensi dengan Dinas Perindustrian dan Perdagangan Kabupaten Pasuruan (Disperindag) rabu ( 26/06/2024) 

Audensi ini membahas berbagai isu terkait retribusi, penataan dan berbagai  keluhan dari pedagang pasar .

Bambang mengatakan atas nama ibu-ibu tua yang hanya berdagang atau jualan sayur dengan keuntungan yang tidak seberapa yang hanya cukup buat makan saja, dan bermodal terpal dan modal sendiri kasian saya lihat , apakah bisa di beri tempat yang tidak aktif. Menggapi hal ini, Kepala Disperindag Kabupaten Pasuruan, Diana lukito, mengatakan bahwa potensi pasar di kabupaten Pasuruan sebanyak 15, termasuk pasar Cheng Ho.



Diana juga mengatakan bahwa sewa tahunan sudah tidak ada lagi setelah adanya peraturan baru yang ada retribusi , memang peraturan pasar sangat rumit banyak orang yang mempunyai keinginan yang berbeda. Terkait retribusi ada petugas nya dan mengenai jual beli kios (bedak)saya tidak pernah memerintahkannya, dan saya pernah memecat petugas di Nguling pungkasnya.(usj)

Ada Staf Janjikan Proyek PL, Kadisperindag Membantah

Diana lukita rahayu kadisdisperindag

PASURUAN,suarakpkcyber.com- kepala dinas perindustrian dan perdagangan (disperindag) kabupaten  pasuruan, Diana lukita rahayu membantah kabar terkait adanya staf yang menjanjikan proyek pokir kepada rekanan

  Ia menegaskan selama ini melaksanakan kegiatan dan program tahun 2023 sesuai dengan peraturan bupati nomer 150 tahun 2022 tentang penjabaran anggaran pendapatan dan belanja daerah (APBD) tahun 2023

  Dikonfirmasi terkait adanya informasi rekanan menarik uang titipan kepada salah satu staf setelah proyek yang dijanjikan batal diberikan, Diana menampiknya 

  Itu tidak benar, karena mekanisne dan pengadaan barang dan jasa mengacu dan peraturan yang berlaku, ujarnya saat ditemui awak media di kantor disperindag, selasa (23/10/2023) 

  Disisi lain, Rudi hartono anggota DPRD kabupaten pasuruan dari fraksi PKB menegaskan bahwa pokir merupakan hak OPD

    Menurutnya jika kepala dinas atau staf mengatakan ada anggota dewan yang meminta pokir, maka itu sama dengan mengkambinghitamkan mitra kerja

  Terkadang ini terjadi karena OPD bermain sendiri, ada ketua, ada LSM, wartawan, dan APH tanya (program pokir) bilangnya habis, dimintai yang punya pokir (oknum dewan) itu sama saja, OPD cari selamat sendiri, ujar Rudi hartono

  Miski demikian, Rudi mengakui ada beberapa anggota dewan yang memang meminta paket pokir, namun tidak semua anggota dewan

  Diberitakan sebelumnya, ketua LSM jimat Muklis mengaku mendapat informasi ada rekanan yang terpaksa menarik uang puluhan juta yang sudah dititipkan ke staf disperindag,uang yang merupakan DP paket pokir itu ditarik karena proyek yang dijanjikan di OPT bangil dan pasar prigen batal diberikandiberikan,pungkasnya(usj)

Disperindag Kabupaten Pasuruan Terus Kejar Tarjet PAD Restribusi Pasar Yang Belum Tercapai Separuhnya

Pasar bangil kab pasuruan

PASURUAN,suarakpkcyber.com-Tarjet PAD (pendapatan asli daerah) dari sektor retribusi pasar belum tercapai 50 persen. Disperindag Kabupaten Pasuruan melakukan upaya untuk mengejar target PAD dari sektor tersebut.

"Hampir 50 persen sudah terealisasi," Ujar Kepala Disperindag Diana Lukita Rahayu.

Menurutnya, Berbagai upaya terus dilakukan pihaknya untuk mengejar tarjet sebesar 7 miliar rupiah dari sektor retribusi pasar.

Sejauh ini, hampir 50 persen PAD direalisasi dan  itu diperoleh dari berbagai sumber. Mulai dari sewa lapak, kios hingga uji tera.

Saat disinggung nominal yang sudah dicapai saat ini, Diana belum menyebut besaran realisasi PAD yang saat ini sudah didapatnya.

"Kami akan mengoptimalkan petugas dan waktu untuk mengejar tarjet yang ada," bebernya.

Diana mengaku optimis untuk bisa mengejar target retribusi yang ada. Karena waktu yang tersedia masih cukup panjang. Penagihan pun akan dioptimalkan untuk bisa memenuhi target.

Perolehan PAD yang dikejar berada di 14 pasar daerah yang dikelola Pemkab Pasuruan diantaranya,Pasar Gempol, Pasar Bangil, Pandaan, Sukorejo, Prigen, Wonorejo, Gondangwetan, Ngempit, Warungdowo, Pasrepan, Winongan, Grati, Purwosari dan Nguling,pungkasnya.(usj)