Tag Label

Kepolisian (3722) daerah (940) Pemerintahan (540) Jurnalistik (329) Demontrasi (79) Lintas Opini (70) DPRD (61) Desa (61) RSUD (39) Kebakaran (34) KPU (28) Iklan (18) Mahasiswa (11) DPRD kota pasuruan (5) PDAM (5) Desperindag (4) DPR RI (2)
Tampilkan postingan dengan label Kepolisian. Tampilkan semua postingan

Gelar Curhat Kamtibmas dan Safari Ramadhan di Gempol, Waka Polres Pasuruan Lempar ide Lomba Pos Kamling


Pasuruan,suarakpkcyber.com  - Kapolres Pasuruan melalui Wakil Kapolres (Waka) Kompol Hari Aziz, S.H., MM., menggelar kegiatan Curhat Kamtibmas dan Safari Ramadhan di Masjid Al Islah, Dusun Patuk, Desa Gempol, Kecamatan Gempol, Kabupaten Pasuruan, Jum'at (28/03/2025).

Kegiatan ini dihadiri oleh sekitar 50 orang, yang diantaranya adalah tokoh-tokoh seperti; Kapolsek Gempol Kompol Indro Susetyo, SH., Kasat Binmas Polres Pasuruan IPTU Sunarti, S.H., MH., dan beberapa tokoh masyarakat setempat.

Dalam sambutannya, Waka Polres Pasuruan Kompol Hari Aziz menyampaikan bahwa kegiatan Curhat Kamtibmas dan Safari Ramadhan ini bertujuan untuk mempererat hubungan antara polisi dan masyarakat, serta meningkatkan keamanan dan ketertiban di wilayah Pasuruan.

"Kita bersepakat untuk bermanfaat bagi masyarakat dan bekerja maksimal untuk masyarakat," kata Kompol Hari Aziz.

Selain itu, Kompol Hari Aziz juga menyampaikan beberapa program yang akan dilaksanakan oleh Polres Pasuruan, seperti program patroli menjelang buka puasa dan patroli sahur, serta operasi peredaran narkoba di wilayah perbatasan.

Kompol Hari Aziz juga mengajak masyarakat untuk berpartisipasi dalam kegiatan kepolisian, seperti menjadi anggota keamanan lingkungan (kamling) dan membantu dalam pengawasan wilayah.

"Kami juga akan membuat perlombaan pos kamling untuk memotivasi masyarakat dalam menjaga keamanan dan ketertiban di wilayahnya," kata Kompol Hari Aziz.

Dalam kegiatan tersebut, juga dilakukan pembagian ta'jil kepada pengguna jalan di depan Masjid Al Islah, serta pemberian bantuan sosial kepada warga Patuk, Desa Gempol.

Kegiatan Curhat Kamtibmas dan Safari Ramadhan ini berlangsung dengan tertib dan lancar, serta diakhiri dengan doa bersama. (Usj)

Puluhan Motor Barang Bukti Hasil Operasi Terpadu Polres Pasuruan Kota Diamanakan di Gudang Rubasan II Jatim

 


Kota Pasuruan,suarakpkcyber.com - Dalam upaya menegakkan disiplin dan ketertiban berlalu lintas, Polres Pasuruan Kota Polda Jatim melalui Satuan Lalu Lintas (Satlantas) telah melaksanakan Operasi Terpadu yang berhasil mengamankan 58 unit sepeda motor yang menjadi barang bukti pelanggaran lalu lintas. 


Kendaraan-kendaraan tersebut kini dititipkan di Gudang Rupbasan (Rumah Penyimpanan Benda Sitaan Negara) Kabupaten Pasuruan sebagai bagian dari proses hukum bagi para pelanggar.


Operasi terpadu ini merupakan langkah tegas kepolisian dalam mengurangi angka pelanggaran lalu lintas yang notabene menjadi penyebab kecelakaan.


Kasat Lantas Polres Pasuruan Kota AKP Yulian Putra Pravsiawan S.T.K., S.I.K., menegaskan tindakan tersebut sebagai edukasi dan memberikan efek jera kepada para pengendara yang tidak menaati peraturan.


Ia mengatakan proses pengambilan kendaraan yang telah ditilang hanya dapat dilakukan setelah pemilik memenuhi seluruh prosedur administrasi dan memastikan kendaraan dalam kondisi sesuai dengan standar pabrikan.


"Boleh diambil tentu dengan memenuhi persyaratan yang sudah ditentukan sesuai peraturan yang berlaku," kata AKP Yulian Putra, Rabu (26/3).


Adapun persyaratan yang dimaksud adalah pemilik kendaraan wajib menyelesaikan pembayaraan denda tilang di Kejaksaan Pasuruan dengan ditunjukkan bukti pembayaran denda tilang.


Kemudian konfirmasi ke kantor Satlantas, untuk dilakukan pengecekan surat-surat sah kendaraan.


"Kami akan terbitkan Surat Pengantar dan mendampingi pemilik dan mengecek kendaraan di Rupbasan," jelas AKP Yulian Putra.


Apabila dalam kondisi protolan dan tidak sesuai dengan standart, lanjut AKP Yulian Putra ketentuannya pemilik wajib melengkapi kelengkapannya kendaraan sesuai pabrikan.


Setelah tiba di kantor Rupbasan Pasuruan, maka petugas Rupbasan juga akan mengecek beberapa kelengkapan antara lain : 

 

1. Surat Pengantar Pengambilan Barang Bukti Ranmor Tilang dari Satlantas Polres Pasuruan Kota;

2. ⁠Bukti pembayaran denda Tilang Kejaksaan Pasuruan;

3. ⁠Surat-Surat Sah dan bukti kepemilikan kendaraan; 

4. ⁠Identitas Yang Mengambil / pelanggar Barang Bukti Ranmor Tilang;

5. ⁠Melengkapi kelengkapan kendaraan sesuai dengan standart ketentuan.


"Setelah seluruh prosedur dan syarat diatas terpenuhi, petugas akan menyerahkan kendaraan kepada pemiliknya,"tambah AKP Yulian Putra.


Kasat Lantas Polres Pasuruan Kota juga menegaskan bahwa penitipan barang bukti di Rupbasan adalah merupakan bagian dari upaya Kepolisian untuk melindungi barang bukti milik masyarakat dengan aman dan memastikan kelengkapannnya utuh sebelum nantinya dilengkapi atau dikembalikan lagi kepada pemiliknya. 


"Kami akan memastikan barang bukti tersebut tetap utuh seperti awal kami terima dari pelanggar," ujar AKP Yulian Putra.


Diberitakan sebdlumnya, melalui Operasi Terpadu, Polres Pasuruan Kota Polda Jatim berhasil mengamankan 58 unit sepeda motor hasil tilang dan menitipkannya di Gudang Rupbasan Pasuruan. 


Langkah ini diharapkan dapat membantu menciptakan disiplin berlalu lintas dan mengurangi angka pelanggaran di wilayah Pasuruan Kota. 


Polres Pasuruan Kota Polda Jatim berkomitmen untuk terus melakukan penegakan hukum guna mewujudkan lalu lintas yang lebih aman, tertib, dan terkendali. (Usj)

Mudik Aman Polres Nganjuk Maksimalkan CCTV Command Center dan Layanan Publik



Nganjuk,lintasskandal.com - Dalam rangka kesiapan menghadapi arus mudik dan balik Idulfitri 2025, Kapolres Nganjuk AKBP Siswantoro, didampingi Wakapolres Kompol Subiyantana melakukan pengecekan fasilitas CCTV Command Center serta layanan Polisi 110 dan WhatsApp Wayahe Lapor Kapolres (WLK) di nomor 0813-3134-2003, Jumat (21/3/2025).

Kegiatan ini bertujuan memastikan seluruh sistem pemantauan dan layanan pengaduan masyarakat berjalan optimal dalam mendukung keamanan dan kelancaran arus mudik serta balik Lebaran. 

Kapolres Nganjuk menekankan pentingnya teknologi dalam meningkatkan respons cepat terhadap laporan masyarakat.

“Kami ingin memastikan seluruh fasilitas ini berfungsi dengan baik agar masyarakat bisa mudik dengan aman dan nyaman," ungkap AKBP Siswantoro.

Kapolres Nganjuk juga mengajak seluruh warga untuk aktif memanfaatkan layanan 110 dan WLK jika membutuhkan bantuan kepolisian 

Selain pengecekan teknis, Kapolres Nganjuk juga menginstruksikan personel untuk siaga penuh dalam mengantisipasi potensi gangguan kamtibmas, termasuk kepadatan lalu lintas dan tindak kriminalitas selama periode mudik.

Implementasi sistem CCTV Command Center akan diperkuat dengan patroli gabungan di titik-titik rawan, serta koordinasi dengan instansi terkait untuk pengamanan jalur utama.

"Kami juga mengoptimalkan kerja sama dengan Dinas Perhubungan dan stakeholder lainnya guna menciptakan arus mudik yang tertib dan lancar," tambah AKBP Siswantoro.

Dengan berbagai kesiapan yang dilakukan, diharapkan masyarakat dapat merasakan keamanan dan kenyamanan saat merayakan Lebaran bersama keluarga. 

"Dengan semangat Mudik Aman, Keluarga Nyaman, kami siap memberikan pelayanan terbaik bagi masyarakat," pungkasnya. (Miftakhul)

Polres Pasuruan Gelar Safari Ramadhan, Dorong Kembali Lomba Pos Kamling untuk Keamanan Warga

 


Pasuruan,suarakpkcyber.com  – Polres Pasuruan menggelar Safari Ramadhan dan Curhat Kamtibmas di Masjid Sirojuddin, Dusun Mojokopek, Desa Mojoparon, Kecamatan Rembang, Jumat (21/3/2025).


Kegiatan ini menjadi ajang silaturahmi antara kepolisian dan masyarakat sekaligus memperkuat sinergi dalam menjaga keamanan lingkungan, salah satunya melalui pengaktifan kembali Lomba Pos Kamling.


Kasat Binmas Polres Pasuruan, IPTU Sunarti, menegaskan bahwa peran masyarakat dalam menjaga keamanan sangat penting.


"Kami ingin menghidupkan kembali sistem keamanan berbasis masyarakat. Karena itu, Polres Pasuruan akan mengadakan Lomba Pos Kamling untuk mendorong warga lebih aktif dalam menjaga lingkungan," ujarnya.


Selain sesi diskusi dan sosialisasi kamtibmas, kegiatan ini juga diisi dengan pembagian takjil kepada pengguna jalan dan pemberian bantuan sosial bagi warga kurang mampu di Dusun Mojokopek.


Dalam sesi tanya jawab, Kepala Desa Mojoparon menanyakan perkembangan kasus pencurian dan penemuan bayi yang sempat terjadi di desanya. IPTU Sunarti menanggapi dengan mengingatkan masyarakat agar lebih peduli terhadap keamanan lingkungan.


"Saat ini, banyak kejahatan yang dilakukan dengan cara semakin canggih, seperti penggunaan nomor polisi palsu. Karena itu, kami ingin mengajak masyarakat kembali aktif menjaga lingkungannya melalui Lomba Pos Kamling ini," jelasnya.


Selain itu, ia juga menyoroti maraknya kenakalan remaja seperti perang sarung dan geng motor, yang harus menjadi perhatian orang tua.


"Anak-anak harus lebih diawasi pergaulannya. Jangan sampai terjerumus ke dalam kelompok-kelompok yang bisa merusak masa depan mereka," tegas IPTU Sunarti.


Ia juga mengingatkan masyarakat tentang bahaya narkoba yang semakin mengkhawatirkan.


"Saat ini, 70% tahanan di Polres Pasuruan terjerat kasus narkoba. Ini menjadi alarm bagi kita semua agar lebih waspada dalam menjaga keluarga dan lingkungan," tambahnya.


Kapolres Pasuruan, AKBP Jazuli Dani Iriawan, tegaskan butuh bantuan masyarakat dalam menciptakan keamanan Kamtibmas.


"Kami tidak bisa selalu ada di setiap sudut desa, dukungan dan partisipasi masyarakat dalam menjaga lingkungan menjadi kunci keamanan lingkungan," ujarnya.


Kegiatan ini ditutup dengan doa bersama, sebagai bentuk harapan agar masyarakat semakin peduli terhadap keamanan dan kebersamaan dalam menjalankan ibadah di bulan Ramadhan. (Usj)

Terbukti melanggar kesepakatan bersama di bulan Ramadhan, Satpol PP bersama Tni Polri Segel Cafe Karaoke di Purwosari

 



Pasuruan,suarakpkcyber.com – Satpol PP bersama Polres Pasuruan menyegel Cafe Edelweis, sebuah tempat karaoke di Dusun Ledok, Desa Sengonagung, Kecamatan Purwosari, pada Jumat (21/3/2025) malam.


Penyegelan ini merupakan tindak lanjut dari insiden penganiayaan yang dilakukan oleh oknum ormas terhadap penjaga kafe pada Rabu (19/3/2025) dini hari. Langkah ini diambil untuk mencegah potensi gangguan keamanan, terutama dalam menjaga kondusifitas lingkungan selama bulan suci Ramadan.


Dalam operasi ini, Petugas gabungan mengerahkan 20 personel, didukung oleh 10 anggota Polsek Purwosari, 7 personel Kodim 0819 Pasuruan, 6 anggota Koramil Purwosari, 10 personel Satpol PP, serta 2 anggota Subdenpom.


Hadir dalam kegiatan tersebut Kasat Intelkam Polres Pasuruan AKP Lubis Ibroril Chosam, S.A.P., Kanit Turjawali Polres Pasuruan Ipda Suheri, dan Pasi Intel Kodim 0819 Pasuruan Kapten Czi. Dimas.


Kasatpol PP Kabupaten Pasuruan, Nurul Huda, S.Sos., M.M., menegaskan bahwa penyegelan dilakukan karena cafe melanggar kesepakatan bersama forkopimda.


"Penyegelan dilakukan karena Cafe tersebut terbukti melanggar kesepakatan bersama Forkopimda bersama tokoh masyarakat dengan tetap beroperasional selama bulan Ramadhan," terang Huda.


Lebih lanjut Kasatpol PP tegaskan bahwa bulan cafe Edelweis saja yang disegel. "Selain Edelwis, penyegelan juga dilakukan terhadap beberapa cafe karaoke yang masih tetap beroperasional di kawasan Pandaan dan Prigen," pungkasnya.


Penyegelan terhadap sejumlah cafe karaoke tersebut mendapatkan dukungan dari sejumlah tokoh ulama yang sebelumnya menyayangkan masih beroperasinya tempat tempat tersebut saat bulan Ramadhan. (Usj)

Jelang Lebaran, Polres Pasuruan Sediakan Sembako Murah untuk Warga




Pasuruan,suarakpkcyber.com – Polres Pasuruan menggelar pasar murah dalam rangka menyambut Idul Fitri. Kegiatan berlangsung di lapangan parkir Mako Polres Pasuruan pada Kamis (20/03/2025).

Membuka langsung pasar murah ini orang no.1 di Polres Pasuruan, AKBP Jazuli Dani Iriawan, dan dihadiri oleh jajaran Pemerintah Daerah Kabupaten Pasuruan.

Kapolres Pasuruan AKBP Jazuli Dani Iriawan menyampaikan bahwa pasar murah ini bertujuan untuk membantu masyarakat mendapatkan kebutuhan pokok dengan harga lebih terjangkau.

"Kami berharap dengan adanya pasar murah ini, warga bisa mendapatkan sembako dengan harga yang lebih murah sehingga dapat meringankan beban ekonomi, terutama menjelang Hari Raya Idul Fitri," ujar Kapolres.

Pasar murah ini diikuti oleh berbagai pihak, termasuk Bulog, Bank Jatim, Dinas Perindustrian dan Perdagangan Kabupaten Pasuruan, Dinas Peternakan Kabupaten Pasuruan, Alfamart, serta UMKM setempat. Berbagai kebutuhan pokok seperti beras, minyak goreng, sayur-sayuran, kue, ikan, hingga pakaian dijual dengan harga di bawah pasar.

Kegiatan ini mendapat respons positif dari masyarakat. Antusiasme warga terlihat dari banyaknya pengunjung yang memanfaatkan kesempatan ini untuk berbelanja. Salah satu warga, Siti, mengaku sangat terbantu dengan adanya pasar murah ini.

"Alhamdulillah, harga di sini jauh lebih murah dibanding di pasar. Ini sangat membantu kami untuk menghemat pengeluaran, apalagi sebentar lagi Lebaran," ujar Siti.

Dengan adanya pasar murah ini, diharapkan masyarakat bisa mendapatkan kebutuhan pokok dengan harga lebih terjangkau serta turut membantu perekonomian pedagang lokal di wilayah Pasuruan. (Usj)

Jelang Lebaran, Polres Pasuruan Laksanakan Operasi Ketupat 2025 Selama 17 Hari

 


Pasuruan, Suarakpkcyber.com – Polres Pasuruan akan melaksanakan Operasi Ketupat Semeru 2025 selama 17 hari, mulai 23 Maret hingga 8 April 2025, untuk memastikan kelancaran dan keamanan arus mudik serta balik Lebaran. Operasi ini diawali dengan Apel Gelar Pasukan di Lapangan Polres Pasuruan, Kamis (20/3/2025).


Kapolres Pasuruan, AKBP Jazuli Dani, menegaskan bahwa operasi ini melibatkan berbagai instansi guna memperkuat pengamanan.


"Operasi Ketupat 2025 akan melibatkan TNI, Satpol PP, Pemadam Kebakaran, Dinas Kesehatan, Pramuka, serta pemangku kepentingan lainnya. Kami berharap sinergi dan soliditas ini dapat memastikan pemudik merasa aman dan nyaman selama perjalanan," ujar AKBP Jazuli Dani dalam keterangannya.


Untuk mengoptimalkan pengamanan, Polres Pasuruan telah mendirikan 1 pos terpadu, 7 pos pengamanan, dan 2 pos pantau di sejumlah titik strategis, yaitu:

- Pos Terpadu: Masjid Cheng Hoo, Pandaan.

- Pos Pengamanan: Kecamatan Gempol, Kecamatan Bangil, Kecamatan Purwosari, Kecamatan Prigen, Kecamatan Tosari, serta Rest Area 66A dan 66B di ruas Tol Pandaan-Malang.

- Pos Pantau: Taman Safari Prigen dan Stasiun Bangil.


Selain menyiapkan pos pengamanan, Polres Pasuruan juga telah menyusun rekayasa lalu lintas untuk mengurai kepadatan kendaraan selama puncak arus mudik dan balik.


"Kami akan menerapkan sistem satu arah (one way) secara situasional serta melakukan pembatasan kendaraan sumbu tiga, kecuali untuk angkutan bahan baku, BBM, dan kendaraan yang mendapat pengecualian," jelas AKBP Jazuli Dani.


Dengan adanya Operasi Ketupat Semeru 2025, diharapkan arus mudik Lebaran dapat berlangsung dengan aman, lancar, dan terkendali, sehingga masyarakat bisa merayakan Idulfitri dengan nyaman bersama keluarga. (Usj)

Jelang Idul Fitri, Polres Pasuruan Gelar KRYD Cegah Aksi Kejahatan dan Premanisme

 

Pasuruan,suarakpkcyber.com – Menjelang Idul Fitri, Polres Pasuruan Polda Jatim semakin mengintensifkan patroli melalui kegiatan rutin yang ditingkatkan (KRYD) guna menjaga keamanan dan ketertiban masyarakat (kamtibmas). 


Patroli ini menyasar berbagai titik rawan, terutama pada malam hingga dini hari, guna mencegah aksi premanisme, balap liar, dan perang sarung yang kerap terjadi selama bulan Ramadan.


Kapolres Pasuruan, AKBP Jazuli Dani Iriawan, menegaskan bahwa patroli ini bertujuan untuk memastikan kenyamanan masyarakat selama menjalankan ibadah. 


“Kami ingin menciptakan situasi yang kondusif agar masyarakat dapat beraktivitas dengan aman, terutama di malam hari,” ujarnya, Senin (17/3).


Patroli melibatkan berbagai satuan seperti Satsamapta, Satlantas, Satreskrim, dan Satintelkam. 


Beberapa lokasi yang menjadi fokus patroli antara lain kawasan Alun-Alun Bangil, Terminal Pandaan, dan perbatasan Pasuruan-Malang.


Selain mengantisipasi tindak kejahatan jalanan, kepolisian juga melakukan edukasi kepada masyarakat, khususnya remaja, agar tidak terlibat dalam aksi yang berpotensi mengganggu ketertiban. 


“Kami juga mengimbau para orang tua untuk lebih memperhatikan anak-anak mereka agar tidak terlibat dalam kegiatan yang bisa membahayakan diri sendiri maupun orang lain,” tambah AKBP Dani.


Masyarakat Pasuruan menyambut baik langkah ini dan berharap patroli rutin terus berlanjut, bahkan setelah Ramadan. 


Salah satu warga, Hisyam (34), mengungkapkan bahwa balap liar di beberapa titik sering kali membahayakan pengguna jalan. 


“Dengan adanya patroli, kami merasa lebih tenang. Harapannya, ini terus dilakukan, bukan hanya saat Ramadan saja,” katanya.


Senada dengan itu, Rina (26), warga lainnya, berharap patroli juga menyasar daerah perkampungan yang sering menjadi tempat berkumpulnya anak muda pada malam hari. 


“Jangan hanya di pusat kota, tapi juga di daerah pinggiran yang rawan,” pintanya.


Dengan adanya patroli yang lebih intensif, diharapkan keamanan dan kenyamanan di wilayah Pasuruan tetap terjaga sehingga masyarakat dapat menjalankan ibadah dan merayakan Idul Fitri dengan tenang. (Usj)

Jelang Idul Fitri, Polres Pasuruan Gelar KRYD Cegah Aksi Kejahatan dan Premanisme

 



Pasuruan,suarakpkcyber.com – Menjelang Idul Fitri, Polres Pasuruan semakin mengintensifkan patroli melalui kegiatan rutin yang ditingkatkan (KRYD) guna menjaga keamanan dan ketertiban masyarakat (kamtibmas). Patroli ini menyasar berbagai titik rawan, terutama pada malam hingga dini hari, guna mencegah aksi premanisme, balap liar, dan perang sarung yang kerap terjadi selama bulan Ramadan.


Kapolres Pasuruan, AKBP Jazuli Dani Iriawan, menegaskan bahwa patroli ini bertujuan untuk memastikan kenyamanan masyarakat selama menjalankan ibadah. “Kami ingin menciptakan situasi yang kondusif agar masyarakat dapat beraktivitas dengan aman, terutama di malam hari,” ujarnya, Senin (17/3).


Patroli melibatkan berbagai satuan seperti Satsamapta, Satlantas, Satreskrim, dan Satintelkam. Beberapa lokasi yang menjadi fokus patroli antara lain kawasan Alun-Alun Bangil, Terminal Pandaan, dan perbatasan Pasuruan-Malang.


Selain mengantisipasi tindak kejahatan jalanan, kepolisian juga melakukan edukasi kepada masyarakat, khususnya remaja, agar tidak terlibat dalam aksi yang berpotensi mengganggu ketertiban. “Kami juga mengimbau para orang tua untuk lebih memperhatikan anak-anak mereka agar tidak terlibat dalam kegiatan yang bisa membahayakan diri sendiri maupun orang lain,” tambah Kapolres.


Masyarakat Pasuruan menyambut baik langkah ini dan berharap patroli rutin terus berlanjut, bahkan setelah Ramadan. Salah satu warga, Hisyam (34), mengungkapkan bahwa balap liar di beberapa titik sering kali membahayakan pengguna jalan. “Dengan adanya patroli, kami merasa lebih tenang. Harapannya, ini terus dilakukan, bukan hanya saat Ramadan saja,” katanya.


Senada dengan itu, Rina (26), warga lainnya, berharap patroli juga menyasar daerah perkampungan yang sering menjadi tempat berkumpulnya anak muda pada malam hari. “Jangan hanya di pusat kota, tapi juga di daerah pinggiran yang rawan,” pintanya.


Dengan adanya patroli yang lebih intensif, diharapkan keamanan dan kenyamanan di wilayah Pasuruan tetap terjaga sehingga masyarakat dapat menjalankan ibadah dan merayakan Idul Fitri dengan tenang. (Usj)

Polres Bondowoso Gencar Sosialisasikan Hotline 110 untuk Pemudik Lebaran 2025

 


Bondowoso, suarakpkcyber.com- Menjelang hari Raya Idul Fitri 1446 tahun 2025 Polres Bondowoso Polda Jatim mulai gencar mensosialisasikan himbauan keselamatan berlalu lintas saat mudik Lebaran.


Sosialisasi tersebut dilakukan Polres Bondowoso Polda Jatim melalui himbauan langsung maupun platform media sosial maupun portal media masa.


Seperti halnya dilakukan oleh Satlantas Polres Bondowoso, sosialisasi mudik aman dan nyaman tersebut dengan pemasangan stiker dan papan imbauan bertajuk 'Mudik Aman, Keluarga Nyaman' serta informasi 'Hotline Mudik Polri 110'.


Stiker berisi imbauan dan hotline tersebut dibagikan ke pengendara dan ditempel di kendaraan.


Pemasangan papan imbauan juga dipasang di berbagai titik strategis, seperti pusat perbelanjaan atau mall, terminal, stasiun, serta di jalur-jalur rawan kecelakaan atau black spot di wilayah hukum Polres Bondowoso.


Kapolres Bondowoso, AKBP Harto Agung Cahyono menjelaskan, langkah ini bertujuan untuk meningkatkan kesadaran masyarakat agar lebih berhati-hati dalam perjalanan, serta selalu menjaga keselamatan diri dan keluarga.


AKBP Harto Agung Cahyono menegaskan,Polres Bondowoso Polda Jatim berkomitmen untuk menciptakan suasana mudik yang aman dan nyaman bagi seluruh masyarakat.


“Kami mengimbau para pemudik untuk selalu berhati-hati di jalan, mematuhi aturan lalu lintas, serta segera menghubungi Hotline Mudik Polri 110 jika mengalami kendala atau membutuhkan bantuan kepolisian,” kata AKBP Harto Agung Cahyono, Senin (17/3).


Tak hanya pemasangan stiker, Polres Bondowoso Polda Jatim juga gencar memberikan sosialisasi saat melaksanakan patroli dialogis.


Tujuannya, agar bisa meningkatkan kesadaran pemudik dalam berkendara dengan aman dan mematuhi rambu-rambu lalu lintas.


 "Kami mengimbau para pemudik untuk selalu berhati-hati di jalan, mematuhi aturan lalu lintas," ungkapnya 


Ia juga mengingatkan agar masyarakat mengamankan rumah yang ditinggalkan selama mudik. 


Seperti memastikan pintu terkunci, listrik dalam kondisi aman, serta berkoordinasi dengan tetangga atau pihak keamanan setempat.


Sementara itu Kasatlantas Polres Bondowoso, AKP Achmad Rochan yang dikomfirmasi saat memimpin anggotanya membagikan stiker himbauan mengatakan selain pemasangan imbauan, Polres Bondowoso juga melakukan patroli rutin dan meningkatkan pengawasan di jalur mudik.


"Ini untuk mencegah potensi gangguan keamanan serta kecelakaan lalu lintas," kata AKP Rochan.


Kasatlantas Polres Bondowoso, AKP Achmad Rochan juga menerangkan, dalam menyambut perayaan Idulfitri, pihaknya akan menggelar operasi terpusat yaitu Operasi Ketupat Semeru 2025.  


Yakni dengan mendirikan pos pelayanan mudik di Alun-alun Bondowoso, tepatnya di depan Bank Jatim.  


"Ada juga dua pos pengamanan yaitu di Pos Pengamanan Maesan di sebelah Polsek Maesan dan Pos Pengamanan Tapen di depan SPBU Tapen," pungkasnya. (Usj)

Polres Pasuruan Petakan Black Spot dan Trouble Spot Hadapi Arus Mudik dan Balik Lebaran 2025

 


Pasuruan,suarakpkcyber.com - Menjelang arus mudik dan balik Hari Raya Idulfitri 1446 H, Polres Pasuruan Polda Jatim melalui fungsi Satuan Lalulintas (Satlantas) melaksanakan pemetaan jalur black spot dan trouble spot di wilayah hukum Polres Pasuruan Polda Jatim.

Kapolres Pasuruan, AKBP Jazuli Dani Iriawan melalui Kasatlantas Polres Pasuruan AKP Derie Fradesca mengatakan yang terdata menjadi jalur blackspot ada di jalur Gempol - Malang dan Gempol - Pasuruan.

Untuk titik trouble spot yang terdata terdapat di beberapa titik seperti simpang Tamandayu, Pertigaan Kasri, Depan Alun - alun Bangil.

"Di lokasi tersebut karena terdapat jalan rusak dan sering ada genangan air saat hujan, "ujar AKP Derie Fradesca,Kamis (13/3/2025).

Ia juga mengatakan, menindaklanjuti arahan dan rekomendasi dari Ditlantas Polda Jatim untuk segera melakukan mitigasi pencegahan laka lantas, Satlantas Polres Pasuruan juga pasang rambu imbauan.

Kasatlantas Polres Pasuruan ini juga mengatakan, pihaknya akan meningkatan kegiatan patroli terutama di area black spot.

Selain itu, penindakan pelanggaran di sepanjang black spot Dengan e-TLE Mobile juga akan diberlakukan terhadap pengguna jalan yang melanggar.

AKP Derie Fradesca menegaskan, kegiatan yang dilakukan oleh Satlantas Polres Pasuruan Polda Jatim ini demi terwujudnya keamanan,keselamatan,ketertiban dan kelancaran lalu lintas (Kamseltibcarlantas) terlebih pada mudik dan balik lebaran 2025 nanti.

"Kami ajak semua pihak termasuk masyarakat untuk bersama - sama mewujudkan Kamseltibcarlantas terlebih pada mudik dan balik lebaran Idul Fitri nanti," pungkasnya. (Usj)

Polres Pasuruan Ungkap Kasus Peredaran Minyak Goreng Tanpa SNI, Tersangka Raup Keuntungan Besar



Pasuruan,suarakpkcyber.com  – Satreskrim Polres Pasuruan berhasil mengungkap kasus peredaran minyak goreng tanpa Standar Nasional Indonesia (SNI) yang dilakukan oleh seorang pelaku berinisial AM (44), warga Suket Baru, Nogosari, Pandaan. Tersangka diketahui memproduksi dan menjual minyak goreng dalam kemasan botol tanpa label sejak tahun 2023 hingga saat ini.

Pengungkapan kasus ini berawal dari penyelidikan petugas terhadap maraknya peredaran minyak goreng dalam kemasan botol tanpa label di masyarakat. Pada Selasa, 11 Maret 2025, sekitar pukul 13.30 WIB, tim Unit Ekonomi Satreskrim Polres Pasuruan mendatangi rumah tersangka yang dijadikan lokasi produksi di Suket Baru, Nogosari, Pandaan.

Di lokasi, petugas menemukan aktivitas pengemasan minyak goreng curah ke dalam botol berukuran 670 ml tanpa label. Minyak goreng tersebut kemudian dijual ke pasaran dengan harga Rp19.500 per botol. Polisi langsung mengamankan tersangka beserta sejumlah barang bukti.

Tersangka AM menjalankan bisnis ilegal ini dengan membeli minyak goreng curah dalam jumlah besar, lalu mengemasnya ke dalam botol plastik tanpa label. Dalam satu hari, AM mampu memproduksi sekitar 600 botol, dengan total produksi mencapai 18.000 botol atau sekitar 13 ton per bulan. Dari bisnis ilegal ini, tersangka diperkirakan meraup keuntungan hingga Rp120 juta per bulan.

Barang Bukti yang Diamankan. Dari lokasi kejadian, polisi menyita sejumlah barang bukti, antara lain:

279 botol minyak goreng tanpa label

9.040 botol kosong siap isi

1 unit mobil pickup dengan nomor polisi AG-8016-RM

2 tandon IBC berisi minyak goreng curah

2 tandon IBC kosong

1 timbangan digital dan satu sak tutup botol warna kuning


Tersangka AM dijerat dengan Pasal 120 Ayat (1) Jo Pasal 53 Ayat (1) Huruf B UU RI Nomor 3 Tahun 2014 tentang Perindustrian, serta sejumlah pasal dalam UU Perdagangan dan Perlindungan Konsumen. Ancaman hukumannya mencapai 5 tahun penjara dan denda maksimal Rp3 miliar.

Polres Pasuruan mengimbau masyarakat untuk lebih berhati-hati dalam membeli produk minyak goreng serta memastikan produk yang dibeli memiliki label dan memenuhi standar keamanan pangan. Polisi juga berkomitmen untuk terus memberantas peredaran barang yang tidak memenuhi standar guna melindungi konsumen. (Usj)

Tim Satgas Pangan Polda Jatim Sidak Pasar Wonokromo,Temukan Kecurangan Volume Minyak Goreng


Surabaya,suarakpkcyber.com - Tim Satgas Pangan Polda Jawa Timur melakukan inspeksi mendadak (sidak) di Pasar Wonokromo, Surabaya, Rabu (12/3/2025). 

Sidak ini merupakan bagian dari upaya pemantauan dan pengecekan harga kebutuhan pokok yang dilakukan bersama instansi dan stakeholder terkait jelang Ramadan beberapa waktu lalu hingga Lebaran.

Kabidhumas Polda Jatim, Kombes Pol Dirmanto menyatakan bahwa hasil sidak menunjukkan ketersediaan stok pangan, termasuk sembako dan minyak goreng, dalam kondisi aman dan mencukupi hingga Lebaran.

"Alhamdulillah sembako maupun bahan pokok yang lainnya stok aman, termasuk ketersediaan minyak," ungkap Kombes Dirmanto.

Meski demikian, tim menemukan adanya ketidaksesuaian volume pada produk minyak goreng. 

Temuan ini disampaikan langsung oleh Wakil Satgas Pangan Jawa Timur sekaligus Kasubdit I Indagsi Ditreskrimsus Polda Jatim, AKBP Irwan Kurniawan AZ.

"Saat melakukan pengukuran dengan bejana ukur, kami menemukan produk 'Minyak Kita' dalam kemasan botol yang seharusnya berisi satu liter, ternyata hanya berisi 850 ml," jelas AKBP Irwan.

Tidak hanya masalah volume, harga jual minyak goreng tersebut juga ditemukan melebihi Harga Eceran Tertinggi (HET) yang ditetapkan pemerintah. 

"HET yang seharusnya Rp 15.700, tapi di pasaran ada yang menjual sampai dengan Rp 17.000," tambahnya.

AKBP Irwan menegaskan bahwa tim akan menelusuri penyebab kenaikan harga tersebut, mulai dari distributor tingkat 3 (D3), distributor tingkat 2 (D2), distributor tingkat 1 (D1), hingga ke produsennya.

Dari Tiga perusahaan yang diperiksa, ketidaksesuaian volume ditemukan pada produk dari UD Jaya Abadi. 

Sementara produk dari Wilmar dan Mega Jaya justru berisi lebih dari satu liter dalam kemasan botolnya.

"Ini sangat mencederai hati masyarakat. Sudah dikurangi volumenya, harganya masih dinaikkan. Ini kami akan tindaklanjuti," tegas AKBP Irwan.

Tim Satgas Pangan Polda Jawa Timur berkomitmen akan melakukan penyelidikan terkait temuan ini dan menghimbau kepada para penjual untuk tidak memanfaatkan situasi bulan Ramadan dengan melakukan kecurangan.

"Kami datang di sini untuk melayani masyarakat, memberikan kepastian kepada masyarakat," ujar AKBP Irwan.

Ia juga menghimbau kepada oknum-oknum yang memanfaatkan situasi di bulan Ramadan ini jangan sampai mencederai hati masyarakat.

"Apabila nanti kami temukan, kami dari Satgas Pangan Polda Jatim akan melakukan proses sesuai dengan hukum yang berlaku," pungkasnya.

Satgas Pangan Polda Jatim akan terus melakukan pemantauan harga dan ketersediaan bahan pokok selama Ramadan hingga perayaan Idul Fitri untuk memastikan masyarakat dapat beribadah dengan lancar. (Usj)

Kapolres Pasuruan Dukung Ketahanan Pangan, Apresiasi Panen Raya Jagung di Winongan

 


Pasuruan,suarakpkcyber.com – Kapolres Pasuruan, AKBP Jazuli Dani Iriawan, S.I.K., M.Tr.Opsla., menegaskan pentingnya ketahanan pangan sebagai pilar utama stabilitas nasional. Hal ini disampaikannya saat menanggapi panen raya jagung di Desa Jeladri, Kecamatan Winongan, Kabupaten Pasuruan, pada Minggu (9/3/2025).


"Ketahanan pangan adalah faktor krusial dalam menjaga kesejahteraan masyarakat. Kami mengapresiasi upaya petani dan semua pihak yang terlibat dalam program ini. Sinergi antara kepolisian, pemerintah, dan masyarakat harus terus diperkuat demi kedaulatan pangan," ujar Kapolres Pasuruan.


Panen raya jagung ini dihadiri oleh Kapolsek Winongan, AKP Rudi Santosa, S.H., M.H., yang turun langsung ke lahan pertanian bersama Kepala Desa Jeladri, M. Nur Tinggal. Lahan seluas 3,5 hektare tersebut menghasilkan panen yang cukup menggembirakan, diharapkan dapat memenuhi kebutuhan pangan di wilayah sekitar.


Kapolsek Winongan menyatakan bahwa keterlibatan kepolisian dalam sektor pertanian adalah bentuk dukungan terhadap kebijakan nasional dalam menjaga stabilitas pangan.


"Kami hadir untuk memberikan motivasi kepada para petani agar terus bersemangat meningkatkan produksi. Ketahanan pangan bukan hanya tanggung jawab petani, tetapi tugas kita bersama," ungkapnya.


Kepala Desa Jeladri juga menyampaikan apresiasi atas dukungan aparat kepolisian. Menurutnya, keterlibatan Polri dalam pertanian memberikan semangat lebih bagi masyarakat setempat. Panen raya ini juga dihadiri oleh perwakilan dari Dinas Pertanian Kabupaten Pasuruan. (Usj)

Kapolres Pasuruan Gelar Curhat Kamtibmas dan Safari Ramadhan di Masjid Al-Mustakim Raci

 



Pasuruan,suarakpkcyber.com – Kapolres Pasuruan, AKBP Jazuli Dani Irawan, S.I.K., M.Tr.Opsla., menggelar kegiatan Curhat Kamtibmas dan Safari Ramadhan di Masjid Al-Mustakim, Desa Raci, Kecamatan Bangil, Kabupaten Pasuruan, pada Jumat (7/3/2025).


Acara yang berlangsung mulai pukul 16.40 hingga 18.10 WIB ini bertujuan untuk menyerap aspirasi masyarakat terkait keamanan dan ketertiban serta mempererat silaturahmi selama bulan suci Ramadhan.


Kegiatan ini dihadiri oleh sejumlah pejabat, di antaranya Kapolres Pasuruan beserta Pejabat Utama (PJU) Polres Pasuruan, Camat Bangil Fathurrohman, Kapolsek Bangil Kompol Sukiyanto, S.H., Kepala Desa Raci Bapak Tomo, Ketua Takmir Masjid Al-Mustakim Ustaz Wahyudi, serta sekitar 50 warga yang mengikuti sesi curhat Kamtibmas.


Setibanya di lokasi, rombongan Kapolres Pasuruan membagikan takjil kepada masyarakat pengguna jalan. Setelah itu, pada pukul 17.10 WIB, dilakukan penyerahan bantuan sosial secara simbolis oleh Kapolres bersama Forkopimcam Bangil kepada warga yang membutuhkan.


Dalam sambutannya, Kepala Desa Raci, Bapak Tomo, menyampaikan apresiasi atas program jemput bola yang dilakukan Kapolres. Ia menilai kegiatan ini sangat bermanfaat karena masyarakat dapat langsung menyampaikan kendala yang dihadapi terkait keamanan dan ketertiban.


Senada dengan itu, Camat Bangil, Fathurrohman, juga mengapresiasi langkah Kapolres Pasuruan dalam menyerap aspirasi warga. Ia menegaskan bahwa Forkopimcam Bangil siap berkolaborasi dengan desa dalam menjaga keamanan, termasuk mendukung program Pendaftaran Tanah Sistematis Lengkap (PTSL).


"Kami berterima kasih kepada Kapolres dan jajarannya yang turun langsung ke masyarakat. Forkopimcam Bangil siap bersinergi untuk menjaga keamanan dan mendukung berbagai program yang sedang berjalan," ujar Camat Bangil.


Kapolres Pasuruan, AKBP Jazuli Dani Irawan, menekankan pentingnya peran aktif masyarakat dalam menjaga keamanan lingkungan, terutama dengan menghidupkan kembali sistem Siskamling.


"Saya berharap masyarakat bisa mengaktifkan kembali Siskamling agar lingkungan tetap kondusif, terutama di bulan Ramadhan. Kejahatan cenderung meningkat, jadi kita harus lebih waspada," kata Kapolres.


Selain itu, ia juga mengimbau warga untuk menjauhi narkoba dan obat-obatan terlarang, mengingat Polres Pasuruan telah beberapa kali berhasil mengungkap kasus peredaran narkoba di wilayah ini.


Dalam sesi dialog, salah satu warga bertanya tentang langkah yang harus dilakukan apabila masyarakat menangkap pencuri yang kemudian menjadi sasaran amukan massa. Menanggapi hal ini, Kapolres menegaskan bahwa masyarakat harus segera melaporkan kejadian tersebut ke kepolisian agar dapat ditangani sesuai prosedur hukum.


"Segera laporkan ke pihak berwajib, jangan main hakim sendiri. Jika pelaku sampai meninggal akibat amukan massa, bisa muncul kasus hukum baru," tegasnya.


Kapolres juga menanyakan kendala masyarakat dalam mengaktifkan Siskamling. Warga mengungkapkan bahwa kurangnya pos ronda menjadi hambatan utama, terutama saat musim hujan. Menanggapi hal ini, pihak kepolisian akan mengkaji solusi yang dapat diberikan untuk mendukung kelancaran sistem keamanan lingkungan. (Usj)

Ciptakan Suasana Kondusif, Anggota Polsek Winongan Gelar Safari Ramadhan dan Ngaji Bareng di Masjid Raudhatul Huda

 


Pasuruan,suarakpkcyber.com - Dalam rangka menciptakan suasana yang kondusif selama bulan suci Ramadhan, anggota Polsek Winongan bersama Aipda Eky Soekarno, Aipda Agil dan Aipda Sugiyanto menggelar kegiatan Safari Ramadhan dan ngaji bareng bersama masyarakat di Masjid Raudhatul Huda, Dusun Wedar, Desa Gading Kecamatan Winongan Kabupaten Pasuruan, Rabu (5/3).


Kegiatan ini dilaksanakan usai sholat tarawih sebagai bentuk kedekatan antara kepolisian dan masyarakat. Selain itu, dalam kesempatan ini, anggota Polsek Winongan juga menyerahkan Al-Qur'an secara simbolis dan minuman mineral kepada Ketua Takmir Nur Salim.


Kapolsek Winongan, AKP Rudi Santosa, S.H,M.H menyampaikan bahwa kegiatan ini bertujuan untuk mempererat hubungan silaturahmi serta memberikan rasa aman dan nyaman bagi warga selama bulan Ramadhan.


"Kami ingin mendekatkan diri dengan masyarakat serta menciptakan suasana yang sejuk dan damai selama Ramadhan. Semoga kegiatan ini dapat memberikan manfaat bagi jamaah serta meningkatkan semangat kebersamaan," ujarnya.


Para jamaah menyambut baik kegiatan ini dan merasa senang bisa berinteraksi langsung dengan anggota kepolisian dalam suasana keagamaan yang penuh kekhusyukan.


Dengan adanya kegiatan Safari Ramadhan ini, diharapkan semakin mempererat hubungan antara aparat kepolisian dan masyarakat dalam menjaga keamanan serta ketertiban, khususnya selama bulan suci Ramadhan. (Usj)

Polda Jatim Berhasil Ungkap Kasus Oplos LPG di Jombang Empat Tersangka Diamankan



Surabaya, suarakpkcyber.com - Direktorat Reserse Kriminal Khusus (Ditreskrimsus) Polda Jawa Timur berhasil mengungkap praktik pengoplosan LPG bersubsidi ukuran 3 kilogram ke tabung non subsidi berkapasitas 12 kilogram dan 50 kilogram di Kabupaten Jombang.


Kabidhumas Polda Jatim, Kombes Pol Dirmanto mengatakan dari hasil pengungkapan tersebut, Polisi mengamankan empat orang yang diduga kuat sebagai pelaku.


"Dari pengungkapan kasus ini ada 4 orang yang diamanakan yaitu berinisial MS, MM, AK, dan SZ," ujar Kombes Dirmanto di Mapolda Jatim, Selasa (4/3).


Pada kesempatan yang sama, Kasubdit IV Tipidter Ditreskrimsus Polda Jatim, AKBP Damus Asa mengatakan modus yang digunakan para pelaku adalah memindahkan isi gas dari tabung LPG 3 kilogram ke tabung nonsubsidi dengan menggunakan alat berupa pipa logam.


Menurut AKBP Damus Asa kegiatan ilegal itu berlangsung sejak Januari 2025 hingga 3 Maret 2025.


"Gas dari tabung 3 kilogram dipindahkan ke tabung LPG nonsubsidi kapasitas 12 kilogram dan 50 kilogram dengan menggunakan alat suntik berbahan logam yang disuntikkan pada bagian pentil masing-masing tabung," jelas AKBP Damus Asa.


Kasubdit IV Tipidter Ditreskrimsus Polda Jatim ini mengatakan dari pengakuan tersangka pemindahan gas dari LPG 3 kilogram ke tabung LPG 12 kilogram membutuhkan sekitar Empat hingga Lima tabung LPG 3 kilogram.


"Sedangkan untuk tabung LPG 50 kilogram diperlukan sekitar 20 hingga 22 tabung LPG 3 kilogram," tambahnya.


Setelah gas berhasil dipindahkan, tabung LPG non subsidi tersebut kemudian ditutup menggunakan segel yang diperoleh melalui pembelian di toko daring.


"Tabung LPG yang telah diisi dengan gas bersubsidi, kemudian siap diedarkan ke berbagai toko kelontong dan pangkalan di wilayah Jombang," kata AKBP Damus Asa.


Masih kata AKBP Damus Asa, dalam operasinya, pelaku SZ dibantu oleh MS dan MM yang bertugas sebagai sopir dan kernet untuk memperoleh LPG subsidi dari berbagai toko dan pangkalan di Kabupaten Jombang.


"Tersangka ini beli dengan harga Rp20.000 hingga Rp21.000 per tabung," jelas AKBP Damus Asa.


LPG hasil oplosan kemudian dijual dengan harga Rp130.000 hingga Rp140.000 per tabung untuk kapasitas 12 kilogram.


"Sedangkan untuk tabung kapasitas 50 kilogram dijual  Rp550.000 hingga Rp575.000 per tabungnya,"jelas AKBP Damus Asa.


Atas perbuatannya, para pelaku dijerat dengan Pasal 55 Undang-Undang Nomor 22 Tahun 2001 tentang Minyak dan Gas Bumi yang telah diubah dengan Undang-Undang Nomor 6 Tahun 2023 tentang Penetapan Peraturan Pemerintah Pengganti Undang-Undang Nomor 2 Tahun 2022 tentang Cipta Kerja menjadi Undang-Undang Pasal 5 Ayat 1.


"Ancaman hukuman bagi para tersangka adalah pidana penjara selama 6 tahun serta denda maksimal Rp6 miliar," ujarnya.


Barang bukti yang berhasil diamankan dalam pengungkapan kasus ini di antaranya satu unit mobil pikap Daihatsu Grand, 140 tabung LPG 3 kilogram kosong, 62 tabung LPG 3 kilogram berisi gas, 52 tabung LPG 12 kilogram kosong, 18 tabung LPG 12 kilogram berisi gas, 18 tabung LPG 50 kilogram kosong, dan 18 tabung LPG 50 kilogram berisi gas.


Selain itu, Polisi juga menyita berbagai alat pendukung seperti tang, seratus segel tabung 12 kilogram, tiga puluh segel tabung 50 kilogram, satu plastik kecil seal karet merah LPG 3 kilogram, satu kresek bekas segel LPG 3 kilogram, dua timbangan digital merek ACS dan Voltron, serta 20 alat pemindah gas untuk tabung 12 kilogram dan 9 alat pemindah gas untuk tabung 50 kilogram.


Polda Jawa Timur menegaskan akan terus menindak praktik ilegal yang merugikan masyarakat serta mengganggu distribusi LPG subsidi yang seharusnya diperuntukkan bagi warga kurang mampu. (Usj)

Berikut Himbauan Kapolres Jember di Bulan Suci Ramadhan

 



Jember,suarakpkcyber.com - Memasuki bulan suci Ramadhan 1446 Hijriah/2025 Masehi, Kapolres Jember, AKBP Bayu Pratama Gubunagi, S.H., S.I.K., M.Si., menghimbau seluruh masyarakat agar senantiasa menjaga keamanan dan ketertiban selama menjalankan ibadah puasa. 


Himbauan ini bertujuan untuk menciptakan lingkungan yang kondusif, aman, dan nyaman bagi seluruh warga Jember, Sabtu (1/3/2025)


Dalam keterangannya, Kapolres Jember menegaskan pentingnya peran serta masyarakat dalam menjaga Keamanan dan Ketertiban Masyarakat (Kamtibmas) selama bulan Ramadhan. 


Ia mengingatkan agar masyarakat menghindari kegiatan yang berpotensi mengganggu ketertiban umum, seperti balap liar, konvoi kendaraan, atau bermain petasan. 


Selain itu, kewaspadaan terhadap tindak kriminal seperti pencurian, penipuan, dan perampokan juga perlu ditingkatkan. 


"Jika menemukan hal-hal yang mencurigakan, segera laporkan ke pihak kepolisian," tegas AKBP Bayu Pratama.


Kapolres Jember juga menekankan pentingnya ketertiban dalam beribadah. 


Masyarakat diimbau untuk saling menghormati dalam menjalankan ibadah puasa, serta menggunakan pengeras suara di masjid atau musala dengan bijak agar tidak mengganggu masyarakat sekitar. 


"Mari kita jaga kebersihan lingkungan masjid dan tempat ibadah lainnya agar tetap nyaman untuk beribadah," ujarnya.


Tak hanya itu, dalam aspek keselamatan berlalu lintas, Kapolres Jember mengingatkan masyarakat agar tetap disiplin di jalan. 


"Hindari kebut-kebutan atau ugal-ugalan, terutama menjelang berbuka puasa dan pastikan kendaraan diparkir dengan tertib di area yang telah disediakan," imbaunya. 


Ia juga mengingatkan para pengendara untuk selalu mengenakan helm dan menggunakan perlengkapan keselamatan saat berkendara.


Dalam konteks toleransi dan kerukunan antarumat beragama, Kapolres Jember mengajak masyarakat untuk menjaga sikap saling menghormati, terutama terhadap mereka yang tidak menjalankan ibadah puasa. 


"Mari kita jaga sikap dan perkataan agar tidak memicu konflik di lingkungan sekitar," pesannya.


Selain itu, kewaspadaan terhadap kejahatan dan gangguan keamanan juga menjadi perhatian utama. 


Kapolres Jember mengingatkan masyarakat untuk tidak mudah percaya dengan modus penipuan yang marak terjadi selama bulan Ramadhan. 


"Waspadai pencurian kendaraan dan rumah kosong, terutama saat tarawih atau mudik. Jika ada kejadian yang mencurigakan, segera laporkan ke kantor polisi terdekat atau melalui layanan darurat," pungkasnya. (Usj)

Cegah Laka Lantas, Polisi Tambal Jalan Berlubang di Pasuruan yang Tak Kunjung Diperbaiki





Pasuruan,suarakpkcyber.com - Satlantas Polres Pasuruan Polda Jatim tergerak untuk memperbaiki kondisi jalan raya Bangil yang sangat memperhatinkan.

Banyaknya lubang pada jalan raya itu mengakibatkan pemakai jalan sering terjatuh.

Kasat Lantas Polres Pasuruan, AKP Derie Fradesca mengatakan, sebagai upaya untuk meminimalisir kecelakaan lalu lintas (Laka Lantas) akibat jalan berlubang tersebut, pihaknya menambal dengan puing bangunan. 

Namun demikian, kata AKP Derie Fradesca penambalan ini kekuatannya hanya untuk sementara agar pengguna jalan tidak terperosok.

Karena lanjut AKP Derie Fradesca apabila kena hujan dan banjir akan hilang terbawa air.

"Penambalan dengan puing bangunan hanya untuk sementara, minimal saat ini bisa menghindari laka lantas bagi pengguna jalan yang terperosok, " ujar AKP Derie Fradesca, Minggu (02/3/2025).

Ia juga berharap, mudah mudahan selanjutnya ada perbaikan dari dinas terkait. 

"Sementara saat ini anggota Satlantas Polres Pasuruan menambal lubang yang di nilai sangat dalam dan sangat membahayakan pengendarara sepeda motor," terang AKP Derie Fradesca.

Kasatlantas Polres Pasuruan ini mengatakan, petugas terus dikerahkan di sela-sela dinasnya untuk melakukan penambalan jalan yang berlubang dan membahayakan masyarakat. 

"Agar dapat meminimalisir kejadian laka, juga sebagai ibadah dengan penyelamatan kecelakaan,"pungkasnya. (Usj)

Cegah Tawuran dan Pencurian, Polres Pasuruan Dampingi Remaja Bangunkan Sahur

 



Pasuruan,suarakpkcyber.com– Untuk mengantisipasi tawuran remaja dan mencegah tindak kriminal saat bulan suci Ramadan, anggota Polres Pasuruan mendampingi kelompok pemuda yang membangunkan sahur di Kompleks Perumahan Taman Permata Indah, Desa Pagak, Kecamatan Beji, Kabupaten Pasuruan, pada Minggu (2/3).


AKP Derie Fradesca Kasat Lantas Polres Pasuruan menjelaskan bahwa kegiatan ini merupakan langkah preventif untuk menjaga ketertiban dan keamanan masyarakat, terutama agar umat Islam dapat menjalankan ibadah dengan khusyuk.


"Pendampingan ini bertujuan untuk mencegah tawuran antar kelompok yang sering terjadi saat keliling membangunkan sahur. Selain itu, kami juga berpatroli di lingkungan perumahan yang sepi saat tarawih guna mengantisipasi tindak pencurian," ujar Aipda Arifian.


Selain memberikan pendampingan, polisi juga memberikan imbauan kepada para remaja agar tidak terlibat perselisihan yang dapat memicu perkelahian antar kelompok.


Salah satu warga, Mualif, mengapresiasi langkah Polres Pasuruan dalam menjaga keamanan lingkungan. "Kami merasa lebih tenang karena anak-anak tetap terpantau dan lingkungan lebih aman dengan adanya patroli kepolisian," katanya.


Polres Pasuruan mengingatkan masyarakat untuk selalu waspada dengan mengunci rumah sebelum berangkat ke masjid serta memastikan tidak ada barang berharga yang mencolok guna menghindari aksi pencurian (usj).