Tag Label

Kepolisian (3683) daerah (918) Pemerintahan (538) Jurnalistik (309) Demontrasi (79) Lintas Opini (66) Desa (61) DPRD (59) RSUD (37) Kebakaran (33) KPU (23) Mahasiswa (11) Iklan (9) DPRD kota pasuruan (5) PDAM (5) Desperindag (4) DPR RI (2)
Tampilkan postingan dengan label Nasional. Tampilkan semua postingan

Kunjungsn Presiden Prabowo Ke Desa Wanam Merauke


Papua, suarakpkcyber.com - Presiden Prabowo Subianto berkunjung ke Desa Wanam, Kabupaten Merauke, Provinsi Papua Selatan, pada Minggu (3/11/2024), dalam rangka meninjau secara langsung pengembangan program pertanian berkelanjutan. 

Dalam kunjungan ini, Presiden Prabowo melihat persiapan demplot (Demontration Plot) padi untuk meningkatkan produktivitas pangan di wilayah timur Indonesia. Hal ini dapat menjadi percontohan bagi petani lokal  dengan teknik pertanian yang dapat meningkatkan hasil panen dan kwalitas padi. 

Selain itu, Presiden Prabowo Subianto secara langsung melihat proses pengolahan lahan dan tabur dolomit merupakan langkah penting untuk kesuburan tanah. 

Turut mendampingi Presiden Prabowo dalam peninjauan ini adalah Menteri Pertanian Andi Amran Sulaiman, Menteri Pertahanan Sjafrie Sjamsoeddin, Kepala BIN Muhammad Herindra, Panglima TNI Jenderal Agus Subiyanto, dan Pj Gubernur Papua Selatan Rudy Sufahriadi. (Dedi/Deo) 




Laznas BMH Bersama SD IT Lukman Hakim Kudus memperingati Maulid Nabi Muhammad SAW bersama pendongeng Kak Ochi


Kudus, Suarakpkcyber.com - Laznas BMH BERSAMA SD IT Lukman Hakim menggelar peringatan Maulid Nabi Muhammad SAW dengan mengundang pendongeng, yakni Kak Ochi dan Kak Mochan,Rabu (18/09/2024). 

Kegiatan tersebut diikuti seluruh siswa-siswi SD IT Lukman Hakim Kudus

Maulid Nabi atau peringatan hari lahir Nabi Muhammad Saw merupakan peristiwa yang penting bagi umat Islam. Kata maulid atau milad memiliki arti sebagai hari lahir. Peringatan Maulid Nabi pada zaman dahulu di Indonesia dilakukan untuk menarik hati masyarakat memeluk agama Islam. Di wilayah Jawa Tengah atau Yogyakarta perayaan Maulid Nabi dikenal juga dengan sebutan gerebeg mulud.


Pada peringatan Maulid Nabi Muhammad SAW tahun ini, Laznas BMH melaksanakannya dengan mengundang pendongeng, yaitu Kak Ochi dan Kak Mochan. Kegiatannya dibagi menjadi dua tempat yaitu di kelas Reguler kampus Grogol dan kelas tahfidz Kampus Kaliwungu,

Dalam kesempatan tersebut, Kepala Sekolah SD IT Lukman Hakim Ustad Ridlon S.Si., menyampaikan beberapa pesan kepada para siswa terkait peringatan Maulid Nabi Muhammad SAW. 


Pertama, Maulid Nabi Muhammad Saw menjadi ungkapan kegembiraan, karena kelahiran Nabi Muhammad SAW membawa manfaat bagi orang banyak.


“Kedua, meneguhkan kembali kecintaan umat Islam pada Rasulullah SAW dan menambah keimanan pada diri kita,” kata Ust Ridlon


Eko Kusniyanto selaku Kordinator BMH Gerai Kudus dalam sambutannya perlunya

,"meneladani perbuatan dan perilaku mulia Rasulullah SAW dan mengamalkannya dalam kehidupan sehari-hari. Allah SWT bersabda “Sesungguhnya telah ada pada (diri) Rasulullah itu suri teladan yang baik bagimu (yaitu) bagi orang yang mengharap (rahmat) Allah dan (kedatangan) hari kiamat dan dia banyak menyebut Allah.” (QS Al Ahzab: 21).


"Alhamdulillah dalam meneladani peringatan maulid nabi Muhammad SAW,sekaligus membiasakan anak anak untuk infaq sejak dini dengan berbagi untuk pembangunan Masjid Hidayatulloh."ujar Eko


Alhamdulillah saya sangat senang di adakannya peringatan Maulid Nabi ini dan terhibur dengan adanya dongeng yang di bawakan oleh kak Ochi dan senang jug dapet Dor Prize."kata Ali An Naqi salah satu siswa SD IT Lukman Hakim. (IHW) 

Didampingi PH PPWI, Wilson Lalengke Penuhi Undangan Klarifikasi Krimsus Polda Metro Jaya



Jakarta, Suarakpkcyber – Ketua Umum Persatuan Pewarta Warga Indonesia (Ketum PPWI), Wilson Lalengke mendatangi Krimsus Polda Metro Jaya, di Jalan Gatot Subroto, Jakarta Pusat, Kamis(12/09/2024) 


Pada kesempatan tersebut, Wilson Lalengke didampingi Tim Penasehat Hukum (PH) PPWI, dalam rangka memenuhi undangan klarifikasi terkait Laporan Polisi Nomor: LP/B/2859/V/2024, atas nama pelapor mantan Ketum Persatuan Wartawan Indonesia (PWI) Hendry Ch Bangun, tertanggal 22 Mei 2024.


Wilson Lalengke tiba di Gedung Krimsus Polda Metro Jaya sekira jam 10.20 Wib, dan menyampaikan kepada awak media bahwa dirinya datang ke Polda Metro Jaya bukan untuk memberikan keterangan kepada penyidik, tapi justru ingin memberikan bukti-bukti atas dugaan tindak pidana korupsi dan atau penggelapan dana hibah BUMN yang dilakukan Hendry Ch Bangun dan kawan-kawannya. “Saya hendak buktikan bahwa konten Youtube yang dipersoalkan oleh pelapor adalah fakta, makanya saya belum perlu memberikan keterangan sebelum dibuktikan bahwa laporan kami di KPK, Mabes Polri, Kejaksaan Agung, dan berbagai lembaga penegak hukum lainnya tentang kebenarannya,” ungkap alumni PPRA-48 Lemhannas RI tahun 2012 ini.


Berbagai dokumen dan data yang disampaikan ke Krimsus Polda Metro Jaya oleh Wilson Lalengke hari ini melalui tim pengacaranya antara lain berkas laporan dugaan korupsi/suap dana hibah BUMN ke KPK dan lembaga penegak hukum lainnya, slip bukti setoran pengembalian dana hibah, kwitansi penerimaan cashback dana hibah BUMN ke pegawai BUMN yang diklaim tidak pernah diterima oleh jajaran Forum Humas BUMN, Laporan Polisi ke Bareskrim Polri atas nama terlapor Hendry Ch Bangun oleh pelapor pengurus pusat PWI, Helmi Burman, dan setumpuk berkas bukti lainnya.


Tokoh pers nasional itu juga telah menyampaikan ke penyidik yang menangani laporan itu tentang pesan elektronik dari penyidik Dittipidkor Bareskrim Polri, AKBP H. Yusami, S.I.K., M.I.K, yang menyatakan bahwa Bareskrim Polri menemukan penyimpangan penggunaan dana hibah BUMN oleh Hendry Ch. Bangun dkk. “Terhadap laporan PWI tersebut sudah dilakukan. pulbaket dan diperoleh informasi bahwa sudah dilakukan audit internal independen terkait penggunaan dana (hibah BUMN – red) tersebut di atas dengan hasil memang terdapat penyimpangan dan diputuskan terhadap pihak oknum internal yang telah menerima dana tersebut untuk mengembalikan uang tersebut kepada PWI,” demikian pesan WhatsApp AKBP H. Yusami kepada Wilson Lalengke.


Pada kesempatan yang sama para pengacara PPWI Nasional yang mendampingi Wilson Lalengke, yang terdiri atas Advokat Dolfie Rompas, S.Sos, S.H., M.H.; Advokat Alfan Sari, S.H., M.H., M.M.; dan Advokat Ujang Kosasih, S.H., menjelaskan alasan dan dasar hukum mengapa pihaknya menolak klienya dimintai klarifikasi. “Kami menjelaskan kepada penyidik bahwa klien kami belum perlu dimintai keterangan, karena jelas ada SKB 3 lembaga (Polri, Kejagung, Kemenkominfo – red) tentang implementasi UU ITE yang harus dipedomani oleh penyidik dalam memproses laporan terkait delik pelanggaran ITE,” jelas Koordinator Tim PH PPWI, Advokat Dolfie Rompas.


Sejalan dengan Dolfie Rompas, Advokat Ujang Kosasih menambahkan bahwa penyidik seharusnya cermat dan mendalami terlebih dahulu laporan dugaan pelanggaran UU ITE dan tidak semestinya langsung mengirim surat panggilan terhadap terlapor dalam perkara ini. “Karena selain ada SKB UU ITE ada juga Peraturan Pemerintah No. 43 Tahun 2018 tentang peran serta masyarakat dan pemberian penghargaan dalam pencegahan dan pemberantasan tindak pidana korupsi. Ini harus dipahami oleh penyidik. Wilson Lalengke sedang mengungkap dugaan tindak pidana korupsi yang diduga keras dilakukan Hendry Ch Bangun dkk, dan telah mengadukannya ke KPK. Koq malah dapat panggilan Polisi sebagai terlapor. Seharusnya Wilson Lalengke mendapat penghargaan dari pemerintah,” tegas advokat asal Banten ini dengan mimik heran.


Masih dalam keterangannya, Ujang Kosasih menyampaikan bahwa Tim PH PPWI akan mengawal terus kasus ini. “Bila dipaksakan oleh penyidik Krimsus Polda Metro Jaya, maka ini akan jadi perseden buruk penegakan hukum di Indonesia yang dipertontonkan oleh Polda Metro Jaya,” sebutnya.


Pada kesempatan mendatangi Polda Metro Jaya, sejumlah anggota PPWI juga hadir menemani Ketua Umumnya, antara lain dari PPWI Karawang, PPWI Bekasi, PPWI Tangerang, PPWI DKI Jakarta, dan PPWI Pandeglang. Dalam menghadapi perkara ini Dewan Pengurus Nasional PPWI menurunkan 11 orang pengacara dari Divisi Hukum dan Advokasi organisasi pewarta warga yang akan merayakan ulang tahunnya yang ke-17, November 2024 mendatang. (TIM/Red)

Antisipasi Wabah MPOX, Beberapa Pelabuhan Strategis di Pasang Alat Skrining




Suarakpkcyber.com- Meningkatnya kewaspadaan global terhadap penyebaran penyakit menular varian terbaru yang sedang mewabah di Indonesia saat ini. Pemerintah Indonesia melakukan tindakan Proaktif untuk melindungi masyarakat dengan memasang alat Skrining MPOX (Monkeypox) di sejumlah Pelabuhan strategis .  


Salah satu langkah penting yang diterapkan oleh pemerintah adalah pemasangan alat skrining MPOX (Monkeypox) di sejumlah pelabuhan strategis. 


Berikut adalah beberapa pelabuhan yang telah memasang alat skrining MPOX:

1. Pelabuhan Tanjung Priok, Jakarta

Tanjung Priok merupakan pelabuhan utama dan memiliki perananan penting dalam perdagangan Internasional dan mobilitas orang yang bertempat di ibu kota Jakarta. Untuk mencegah penyebaran MPOX, pelabuhan ini telah dilengkapi dengan alat skrining yang canggih. Alat ini digunakan untuk memantau kesehatan pelaku perjalanan dan mendeteksi kasus yang mencurigakan sejak dini.


2. Pelabuhan Belawan, Medan

Pelabuhan Belawan yang terletak di Sumatera Utara juga tidak ketinggalan dalm prioritas pemasangan alat skrining. Dengan pemasangan alat skrining MPOX, pelabuhan ini berfungsi sebagai titik pemeriksaan kesehatan untuk mencegah potensi penyebaran MPOX ke wilayah sekitar dan bagian lain dari Indonesia.


3. Pelabuhan Surabaya, Surabaya

Pelabuhan utama di Jawa Timur, Pelabuhan Surabaya turut berkomitmen untuk menjaga kesehatan masyarakat. Dengan adanya alat skrining MPOX di pelabuhan ini, pihak berwenang dapat memantau kondisi kesehatan pelaku perjalanan dan mengidentifikasi risiko kesehatan secara lebih efektif.


4. Pelabuhan Makassar, Makassar

Pelabuhan Makassar di Sulawesi Selatan juga telah memasang alat skrining MPOX. Langkah ini adalah bagian dari upaya untuk melindungi kesehatan masyarakat di kawasan timur Indonesia, serta memastikan bahwa penyakit menular tidak menyebar melalui jalur pelabuhan.


Pemasangan alat skrining MPOX di pelabuhan-pelabuhan ini merupakan bagian dari strategi nasional untuk memitigasi risiko penyebaran penyakit menular. Dengan adanya langkah-langkah preventif ini, diharapkan kesehatan masyarakat dapat terlindungi dan penyebaran penyakit MPOX (MonkeyPox) dapat diminimalisir. (Wul/red)

Pangdivif 2 Kostrad Turut Hadir Dalam Pembukaan Latma Safkar Indopura-36 Tahun 2024


Suarakpkcyber.com - Pangdivif 2 Kostrad Mayjen TNI Anton Yuliantoro, S.I.P., M.Tr.(Han)., turut menghadiri acara Pembukaan Latihan bersama antara TNI AD dan Singapore Armed Forces (SAF) dengan sandi Latma Safkar Indopura-36 TA 2024 yang dilaksanakan di Mayonif 411/Pandawa/6/2 Kostrad, Jln Veteran No.1, Tegalrejo, Kec. Argomulyo, Kota Salatiga, Provinsi Jawa Tengah. Senin (2/9/2024).



Kegiatan Latma Safkar Indopura-36 Tahun 2024 kali ini dibuka langsung oleh Kepala Staf Angkatan Darat (Kasad) Jenderal TNI Maruli Simanjuntak, M.Sc. dan didampingi oleh Singapore Chief of Army serta diikuti ± 350 orang peserta latihan.


Latma Safkar Indopura bukan sekadar latihan bersama, tetapi merupakan wujud dari persahabatan antara dua negara dan dua Angkatan Darat yang terjalin sejak Tahun 1989.


Dalam kesempatan ini, Kasad menekankan kepada prajurit Yonif 411/Pandawa/6/2 Kostrad untuk melaksanakan latihan dengan semangat, jalin kedekatan dan kebersamaan antara TNI AD dan Singapore Armed Forces (SAF), serta jadikan latihan ini sebagai sarana untuk meningkatkan kemampuan dan profesionalisme.(ihw)

KPK Ciduk Dua Tsk PT Jasindo.


 KPK Ciduk Dua Tsk PT Jasindo.

Suarakpkcyber.com,-27 Agustus 2024. KPK menetapkan dua orang Tersangka dugaan tindak pidana korupsi terkait pembayaran komisi agen dari PT. Jasindo (persero) kepada PT. MBS Tahun 2017-2020. Kedua Tersangka tersebut yaitu SHT, selaku Direktur Operasi Ritel PT Jasindo tahun 2013-2018, Direktur Operasi dan Ritel tahun 2018-2019, Direktur Pengembangan Bisnis tahun 2019-2020; kemudian TSP selaku pemilik dan pengendali PT MBS.


Dalam perkara ini, Tersangka SHT dan TSP diduga telah mengambil manfaat dari pembayaran komisi agen yang dibayarkan PT. Jasindo kepada P.T MBS yang tidak melakukan kewajibannya sebagai agen. Atas hal ini, kemudian mengurangi keuntungan PT Jasindo yang menimbulkan kerugian keuangan negara sejumlah sekitar Rp38 Miliar.(Dedi)

Pernyataan Ahok Soal Setoran Parkir Liar Didukung Aspeparindo

Peng

JAKARTA, suarakpkcyber. com-Ketua hubungan antar lembaga Asosiasi Pengelola Parkir Indonesia (Aspeparindo) Marlon Brando, mendukung pernyataan mantan Gubernur DKI Jakarta, Basuki Purnama alias Ahok,  yang menyatakan ada oknum Pemda DKI yang keberatan parkir liar dan juru parkir liar  dilibas. Karena kata Ahok, para oknum tersebut mendapatkan setoran

"Saya rasa apa yang dikatakan pak Ahok tersebut ada benarnya, ini masalah klasik yang tak pernah tersaikan tuntas", tandasnya

Menurut dia, Kadishub Syafrin Liputo diduga bersikap bagai kura-kura dalam perahu. "Alias pura-pura tidak tahu", ujar Brando dalam jumpa pers di Cafe Jandabolong, Kemayoran, Jumat 24/5/24

Kadeshub DKI bersama Pengurus Aspeparindo


Sudah jadi rahasia umum, oknum Dishub ikut bermain, membiarkan bahkan membina

Oleh karena itu kata Brando, Aspeparindo berharap agar jukir di banyak tempat, terutama di Minimarket yang belakangan ini marak dan diacam akan dilibas, sebaiknya di legalkan saja. Terbitkan izin parkir dan jukirnya diakomodir serta   dilegalkan

Aspeparindo khawatir jika main libas, 14 ribu jukir yang saat ini ada di 7000 minimarket akan jadi penggangguranBuntutnya akan terjadi keresahan dan kerawanan. Dijamin maling motor di minimarket akan meningkat

Brando juga pesimis, gembar-gembor Kadishub dan Kadisnaker yang akan melatih keterampilan kepada Jukir liar yang tertangkap basah

"Kalo mereka sudah terampil terus diapakan ? Diberikan lapangan kerja ?", tanya Brando

Jika cuma dilatih keterampilan terus cari kerja sendiri, pemda tidak menyiapkan lapangan kerja. Itu namanya proyek cari muka ke Pj Gubenur. Biar terkesan mereka tanggap mengatasi jukir liar. Tapi tidak tuntas

"Mereka, para jukir liar itu bukan tidak terampil. Tapi karena lowongan kerja tidak ada, makanya terpaksa jadi jukir di minimarket", pungkas Brando

(Red/Tim)